Bisnis.com, JAKARTA - Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI sudah melakukan tiga kali simulasi pemungutan dan penghitungan suara di kantor KPU RI, di Indramayu, dan Tangerang Selatan.
Plh. Ketua KPU RI Ilham Saputra mengatakan bahwa simulasi dilakukan sebagai upaya memastikan penyelenggaraan Pilkada 2020 berjalan dengan baik, terutama terkait penerapan protokol kesehatan.
"Kita menemukan beberapa kendala yang harus dicarikan terobosan hukumnya agar kemudian proses pemungutan dan penghitungan suara yang menjadi core atau tahapan utama bagi penyelenggaraan Pilkada [menjadi lebih baik]," ujar Ilham dalam Webinar KPU RI Adaptasi Kebiasaan Baru Pemihan 2020: Kampanye melalui Media Sosial dan Media Daring, Jumat (1/10/2020).
Lebih lanjut, dia menyatakan KPU juga telah menyiapkan e-Rekap untuk mempermudah publik dalam mengetahui hasil Pilkada.
Selain itu, di masa pandemi Covid-19, KPU mengusulkan rekapitulasi di tingkat kecamatan bisa dihapus atau ditiadakan guna meminimalisir kontak fisik yang berpotensi terjadinya penularan virus.
"Tentu saja diperlukan terobosan hukum terkait dengan itu. KPU akan terus berkoordinasi dengan pemerintah dan DPR tentang itu," ujar Ilham.
Baca Juga
Dia pun menekankan semua penyelenggara pemilihan di lapangan wajib memberi contoh dalam penerapan protokol kesehatan kepada para calon Kepala Daerah dan masyarakat.