Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Pekerja Migran Indonesia Positif Corona Jadi 1.479 Orang

Wisma karantina Pademangan menjadi lokasi dengan jumlah tertinggi karantina ABK dan PMI yakni mencapai 2.279 orang pada Senin (14/9/2020).
Petugas perlindungan tenaga kerja (kanan) mendampingi sejumlah pekerja migran yang dideportasi dari Malaysia di Pelabuhan Internasional PT Pelindo I Dumai di Dumai, Riau, Sabtu (7/3/2020). Otoritas imigrasi Malaysia mendeportasi 30 pekerja migran Indonesia yang sudah menyelesaikan masa hukumannya dan ditahan di kamp orang asing Machap Umboo Melaka, kembali ke tanah air lewat Pelabuhan Dumai. ANTARA FOTO/Aswaddy Hamid
Petugas perlindungan tenaga kerja (kanan) mendampingi sejumlah pekerja migran yang dideportasi dari Malaysia di Pelabuhan Internasional PT Pelindo I Dumai di Dumai, Riau, Sabtu (7/3/2020). Otoritas imigrasi Malaysia mendeportasi 30 pekerja migran Indonesia yang sudah menyelesaikan masa hukumannya dan ditahan di kamp orang asing Machap Umboo Melaka, kembali ke tanah air lewat Pelabuhan Dumai. ANTARA FOTO/Aswaddy Hamid

Bisnis.com, JAKARTA - Sebanyak 4.001 orang anak buah kapal (ABK) kapal pesiar dan pekerja migran Indonesia (PMI) masih menjalani proses isolasi atau karantina yang tersebar di beberapa tempat di Jakarta pada 14 September 2020.

Kepala Penerangan Kogabwilhan I Kolonel Marinir Aris Mudian melalui keterangan resminya, Senin (14/9/2020) menyatakan Wisma karantina Pademangan menjadi lokasi dengan jumlah tertinggi karantina ABK dan PMI yakni mencapai 2.279 orang.

Kemudian, RS Darurat Covid-19 Wisma Atlet kini menampung 1.479 orang, sedangkan  hotel serta penginapan di wilayah Jakarta mencapai 243 orang.

Setelah melalui proses pengujian, sebanyak 1.479 PMI kini berstatus positif Covid-19. Perinciannya, sebanyak 1.187 orang terkonfirmasi positif setelah melalui uji swab dan 292 orang dinyatakan reaktif usai menjalani rapid test.

Untuk diketahui, pasien positif Covid-19 yang merupakan ABK dan PMI dihitung sebagai kasus positif di DKI Jakarta.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper