Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Balita di Batam Positif Corona, Tertular Klaster Jamaah Tabligh oleh Ayahnya

Seorang anak berusia 3 tahun 8 bulan di Kota Batam Kepulauan Riau terkonfirmasi positif tertular Virus Corona (Covid-19) tertular Ayahnya dari klaster jamaah tabligh.
Wali Kota Batam Muhammad Rudi./Bisnis-Bobi Bani
Wali Kota Batam Muhammad Rudi./Bisnis-Bobi Bani

Bisnis.com, BATAM - Seorang anak berusia 3 tahun 8 bulan di Kota Batam Kepulauan Riau terkonfirmasi positif tertular Virus Corona (Covid-19) tertular Ayahnya dari klaster jamaah tabligh.

"Seorang anak perempuan usia 3,8 tahun, belum sekolah, beralamat di kompleks masjid kawasan Sungai Harapan Kelurahan Sungai Harapan, Kecamatan Sekupang, Kota Batam, merupakan kasus baru Corona nomor 54 Kota Batam," kata Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Kota Batam, Muhammad Rudi, Sabtu (16/5/2020).

Balita itu merupakan anak kandung dari kasus terkonfirmasi positif nomor 45, yang berkaitan erat dengan kasus positif nomor 32, seorang jamaah tabligh WNA.

Rudi menjelaskan balita tersebut bersama ibu dan 6 saudara kandung menjalani pemeriksaan swab PCR setelah ayahnya terkonfirmasi positif Corona.

"Sedangkan hasil pemeriksaan swab ibu dan seluruh saudara kandungnya yang lain dinyatakan terkonfirmasi negatif," lanjut Muhammad Rudi yang juga wali kota Batam.

Berdasarkan pemeriksaan petugas medis, kondisi balita dan keluarganya dalam keadaan stabil dan tidak merasakan adanya gangguan kesehatan yang berarti.

"Saat ini masih dalam karantina mandiri di rumahnya di bawah pengawasan dan pemantauan oleh Tim Penanganan COVID-19 Puskesmas Sekupang Batam," katanya.

Rencananya, tim medis akan melakukan pemeriksaan swab Corona dengan mengambil sampel lendir tenggorokan terhadap ibu dan saudara-saudaranya yang lain, sebagai tindak lanjut penyelidikan epidemiologi.

Dalam kesempatan itu ia menyampaikan sesuai hasil penyelidikan epidemiologi yang dilakukan terhadap seluruh klaster terkonfirmasi positif Corona, disimpulkan masih mungkin terjadi pertumbuhan kasus.

"Sebab, masih banyak ditemui masyarakat yang belum sepenuhnya mematuhi protokol kesehatan dan imbauan pemerintah guna menekan laju pertumbuhan kasus Corona," kata dia.

Ia mengingatkan masyarakat untuk menjaga jarak fisik dan sosial, mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir dan tetap di rumah saja, demi kemaslahatan bersama.

Rudi mengingatkan jika warga terpaksa keluar rumah harus mengenakan masker. "Selalu menjaga kesehatan dengan makan makanan seimbang, berolahraga secara teratur dan istirahat yang cukup," katanya.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Newswire
Editor : Sutarno
Sumber : Antara
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper