Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

246 Orang WNI di Luar Negeri Berhasil Sembuh dari Covid-19

Kemlu juga menyatakan bahwa jumlah warga negara Indonesia yang terkonfirmasi positif virus corona (Covid-19) bertambah menjadi 681 orang. Pasien terkonfirmasi positif Covid-19 itu tersebar di 31 negara dan juga termasuk yang berada di sebuah kapal pesiar.
Seorang pekerja laboratorium menunjukkan vial (tabung penampung cairan untuk kepentingan farmasi) yang digunakan dalam kit uji diagnostik virus corona di fasilitas produksi TIB Molbiol Syntheselabor GmbH di Berlin, Jerman, pada 6 Maret 2020./Bloomberg
Seorang pekerja laboratorium menunjukkan vial (tabung penampung cairan untuk kepentingan farmasi) yang digunakan dalam kit uji diagnostik virus corona di fasilitas produksi TIB Molbiol Syntheselabor GmbH di Berlin, Jerman, pada 6 Maret 2020./Bloomberg

Bisnis.com, JAKARTA - Kementerian Luar Negeri (Kemlu) mencatat jumlah warga negara Indonesia yang berhasil sembuh dari Covid-19 di luar negeri sebanyak 246 orang.

Hal tersebut disampaikan oleh Kemlu melalui pernyataan resminya melalui akun Twitter resmi @Kemlu_RI. Adapun, jumlah WNI di luar negeri yang dinyatakan sembuh dari virus corona itu tersebut dihimpun oleh Kemenlu hingga Senin (4/5/2020) pukul 08.00 WIB.

Jumlah tersebut bertambah dari hari sebelumnya yang tercatat sebanyak 242 orang WNI berhasil sembuh di lima negara berbeda.

Selain itu, Kemlu juga menyatakan bahwa jumlah warga negara Indonesia yang terkonfirmasi positif virus corona (Covid-19) bertambah menjadi 681 orang. Pasien terkonfirmasi positif Covid-19 itu tersebar di 31 negara dan juga termasuk yang berada di sebuah kapal pesiar.

Adapun, sehari sebelumnya jumlah WNI yang terkonfirmasi positif Covid-19 jumlahnya 661 orang di 31 negara dan 1 kapal pesiar.

"Total WNI terkonfirmasi Covid-19 di luar negeri adalah 681, 246 sembuh, 34 meninggal dunia, dan 401 dalam perawatan," tulis Kemlu.

Dengan demikian, persentase kasus terkonfirmasi virus Corona WNI di luar negeri yang berhasil sembuh menjadi sebesar 36 persen. Berikut ini, perinciannya:

Amerika Serikat: 51 kasus, 11 sembuh, 28 dalam kondisi stabil, 12 meninggal dunia

Arab Saudi: 75 kasus, 8 sembuh, 61 dalam kondisi stabil, 6 meninggal dunia

Australia: 2 kasus seluruhnya dalam kondisi stabil

Belanda: 7 kasus, 2 sembuh, 1 dalam kondisi stabil, 4 meninggal. dunia

Belgia: 2 kasus, 1 sembuh, 1 dalam kondisi stabil.

Brunei Darussalam: 5 kasus, 4 sembuh, 1 dalam kondisi stabil.

Ekuador: 1 kasus sembuh.

Filipina: 1 kasus dalam kondisi stabil.

Finlandia: 1 kasus sembuh.

India: 75 kasus, 71 sembuh, 4 dalam kondisi stabil.

Inggris 14 kasus, 11 sembuh, 1 dalam kondisi stabil, 2 meninggal dunia.

Irlandia: 1 kasus sembuh.

Italia: 3 kasus seluruhnya dalam kondisi stabil.

Jepang: 2 kasus dalam kondisi stabil.

Jerman: 10 kasus, 5 sembuh, 4 dalam kondisi stabil, 1 meninggal dunia.

Kamboja: 2 kasus sembuh.

Kanada: 1 kasus dalam kondisi stabil.

Korea Selatan: 1 kasus sembuh.

Kuwait: 6 kasus seluruhnya dalam kondisi stabil.

Malaysia, 108 kasus, 18 sembuh, 88 stabil, 2 meninggal dunia

Oman: 1 kasus sembuh.

Pakistan: 32 kasus, 22 sembuh, 10 dalam kondisi stabil.

Uni Emirat Arab: 15 kasus, 1 sembuh, 14 dalam kondisi stabil.

Qatar: 7 kasus, 5 sembuh, 2 dalam kondisi stabil.

China (Makau): 3 kasus seluruhnya dalam kondisi stabil.

China Taipei (Taiwan): 3 kasus seluruhnya dalam kondisi stabil.

Singapura: 51 kasus, 28 sembuh, 21 dalam kondisi stabil, 2 meninggal dunia.

Spanyol: 13 kasus, 10 sembuh, 1 dalam kondisi stabil.

Thailand: 1 kasus dalam kondisi stabil

Turki: 2 kasus, 1 sembuh, 1 meninggal dunia.

Vatikan: 8 kasus, 5 sembuh, 3 dalam kondisi stabil.

Kapal pesiar 172 kasus: 32 sembuh, 136 dalam kondisi stabil, 4 meninggal dunia.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Rezha Hadyan
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper