Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Jumlah WNI Sembuh dari Covid-19 Bertambah Jadi 215 Orang, Terbanyak dari India

Berdasarkan pernyataan resmi yang disampaikan melalui akun Twitter resmi Kemlu @Kemlu_RI jumlah tersebut dihimpun oleh Kemlu hingga Kamis (30/4/2020) pukul 08.00 WIB.
Sejumlah Pekerja Migran Indonesia (PMI) asal Malaysia menjalani Rapid Test saat tiba di kedatangan Internasional Terminal 2 Bandara Juanda, Sidoarjo, Jawa Timur, Selasa (7/4/2020)./ANTARA FOTO-Umarul Faruq
Sejumlah Pekerja Migran Indonesia (PMI) asal Malaysia menjalani Rapid Test saat tiba di kedatangan Internasional Terminal 2 Bandara Juanda, Sidoarjo, Jawa Timur, Selasa (7/4/2020)./ANTARA FOTO-Umarul Faruq

Bisnis.com, JAKARTA – Kementerian Luar Negeri mencatat jumlah warga negara Indonesia yang berhasil sembuh dari Covid-19 sebanyak 215 orang.

Berdasarkan pernyataan resmi yang disampaikan melalui akun Twitter resmi Kemlu @Kemlu_RI jumlah tersebut dihimpun oleh Kemlu hingga Kamis (30/4/2020) pukul 08.00 WIB.

Jumlah tersebut bertambah 36 orang dari hari sebelumnya dari Arab Saudi, India, Malaysia, Singapura. Jumlah keseluruhan WNI di luar negeri yang berhasil sembuh saat ini menjadi 215 orang.

Kemudian Kemlu juga menyatakan bahwa jumlah warga negara Indonesia yang terkonfirmasi positif virus corona (Covid-19) bertambah menjadi 647 orang.

Pasien terkonfirmasi positif Covid-19 itu tersebar di 31 negara dan juga termasuk yang berada di sebuah kapal pesiar.

Adapun, sehari sebelumnya jumlah WNI yang terkonfirmasi positif Covid-19 jumlahnya 597 orang di 31 negara dan 1 kapal pesiar.

Penambahan jumlah WNI di luar negeri yang positif mengidap Covid-19 paling banyak datang dari anak buah kapal (ABK) kapal pesiar.

Dengan demikian, persentase kasus terkonfirmasi virus Corona WNI di luar negeri yang berhasil sembuh menjadi sebesar 33,2 persen. Berikut ini, perinciannya:

1. Amerika Serikat 44 kasus: 6 sembuh, 26 dalam kondisi stabil, 12 meninggal dunia

2. Arab Saudi 73 kasus: 6 sembuh, 62 dalam kondisi stabil, 5 meninggal dunia

3. Australia 2 kasus: seluruhnya dalam kondisi stabil

4. Belanda 7 kasus: 2 sembuh, 1 dalam kondisi stabil, 4 meninggal dunia

5. Belgia 2 kasus, 1 sembuh, 1 dalam kondisi stabil

6. Brunei Darussalam 5 kasus: 4 sembuh, 1 dalam kondisi stabil

7. Ekuador 1 kasus sembuh.

8. Filipina 1 kasus dalam kondisi stabil

9. Finlandia 1 kasus sembuh

10. India 75 kasus: 71 sembuh, 4 dalam kondisi stabil

11. Inggris 12 kasus, 8 sembuh, 2 dalam kondisi stabil, 2 meninggal dunia

12. Irlandia 1 kasus sembuh

13. Italia 3 kasus seluruhnya dalam kondisi stabil

14. Jepang 2 kasus dalam kondisi stabil

15. Jerman 8 kasus: 5 sembuh, 3 dalam kondisi stabil

16. Kamboja 2 kasus sembuh

17. Kanada 1 kasus dalam kondisi stabil

18. Korea Selatan 1 kasus sembuh

19. Malaysia 108 kasus: 18 sembuh, 88 stabil, 2 meninggal dunia

20. Oman 1 kasus dalam kondisi stabil

21. Pakistan 32 kasus: 20 sembuh, 12 dalam kondisi stabil

22. Uni Emirat Arab 11 kasus: seluruhnya dalam kondisi stabil

23. Qatar 5 kasus, 4 sembuh, 1 dalam kondisi stabil

24. China (Makau) 3 kasus seluruhnya dalam kondisi stabil

25. China Taipei (Taiwan) 3 kasus seluruhnya dalam kondisi stabil

26. Singapura 50 kasus: 26 sembuh, 22 dalam kondisi stabil, 2 meninggal dunia

27. Spanyol 11 kasus: 10 sembuh, 1 dalam kondisi stabil

28. Thailand 1 kasus dalam kondisi stabil

29. Turki 2 kasus: 1 sembuh, 1 meninggal dunia

30. Vatikan 7 kasus: 5 sembuh, 2 dalam kondisi stabil

31. Kapal pesiar 170 kasus: 17 sembuh, 149 dalam kondisi stabil, 4 meninggal dunia


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Rezha Hadyan
Editor : Nancy Junita
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper