Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

MUI: Bantu dan Muliakan Tetangga di Tengah Corona, ada Hadisnya

Majelis Ulama Indonesia menganjurkan masyarakat saling membantu tetangga dalam kondisi kesulitan di tengah merebaknya pandemi Covid-19.
Pengemudi ojek daring menunjukkan nasi kotak yang didapatkannya di kawasan Menteng, Jakarta, Jumat (3/4/2020). Pembagian makanan gratis tersebut merupakan sebagai bentuk kepedulian terhadap sesama di tengah-tengah pandemi COVID-19./ANTARA FOTO-Aprillio Akbar
Pengemudi ojek daring menunjukkan nasi kotak yang didapatkannya di kawasan Menteng, Jakarta, Jumat (3/4/2020). Pembagian makanan gratis tersebut merupakan sebagai bentuk kepedulian terhadap sesama di tengah-tengah pandemi COVID-19./ANTARA FOTO-Aprillio Akbar

Bisnis.com, JAKARTA - Majelis Ulama Indonesia menganjurkan masyarakat saling membantu tetangga dalam kondisi kesulitan di tengah merebaknya pandemi Covid-19.

Sekretaris Jenderal Majelis Ulama Indonesia (MUI) Anwar Abbas mengatakan bahwa ajuran agar tidak keluar dari rumah untuk memutus mata rantai Virus Corona mempengaruhi kondisi keuangan kalangan tertentu.

Masyarakat di lapisan bawah seperti tukang ojek, supir taksi, pedang kaki lima, penjual makanan di pinggir jalan dan kelompok lainnya mengalami dampak yang cukup besar. Sebagian diantaranya kehilangan pendapatan dan tidak mampu memenuhi kebutuhan pokok keluarga.

Menurutnya, apabila kondisi tersebut tidak segera diatasi maka tidak mustahil akan terjadi tindakan yang tidak diinginkan seperti perbuatan kriminal. Gambaran itu kata dia akan berdampak buruk pada kehidupan sosial politik di dalam negeri.

“Untuk itu kita harus bisa mendorong bagaimana setiap keluarga harus peduli terhadap keadaan yang dialami oleh keluarga lain yang merupakan tetangganya. Bila ada sebuah keluarga yang memiliki masalah maka orang dan keluarga yang menjadi tetangganya harus berempati dan dengan cepat datang membantu,” katanya di Jakarta, Selasa (7/4/2020).

Dalam Islam lanjutnya, keberimanan seseorang kepada Allah dan hari akhir akan dinilai salah satunya adaah sejauh mana seseorang peduli terhadap tetangga.

“Ini terlihat dengan jelas dari hadis Nabi yang mengatakan, barangsiapa yang menyatakan dirinya beriman kepada Allah dan hari akhir maka hendaklah dia memuliakan tetangganya,” tuturnya.

Atas kondisi itu, MUI mengimbau masyarakat untuk menegakkan dan melaksanakan apa yang sudah diperintakan Nabi dengan menciptakan sistem ketahanan hidup bertetangga yang kuat dan baik berdasarkan tuntunan agama.

Pasalnya dengan upaya itu, segala persoalan yang ditimbulkan termasuk di tengah pandemi ini dapat dihadapi dan diatasi dengan baik agar masyarakat bisa hidup dengan aman, tentram dan damai.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Rayful Mudassir
Editor : Sutarno
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper