Bisnis.com, JAKARTA - Pemerintah Australia berencana untuk mengeluarkan stimulus bagi sektor perekonomian yang terdampak oleh wabah virus corona.
Perdana Menteri Australia Scott Morrison mengungkapkan badan keuangan menyarankan stimulus yang dikeluarkan harus tepat sasaran, efisien, terukur.
Di Australia, sektor yang paling terpukul dengan adanya epidemi ini adalah pariwisata dan pendidikan. Pemerintah Australia sendiri melanjutkan larangan berkunjung bagi semua orang yang berasal dari China hingga satu minggu ke depan. Larangan ini membuat sejumlah pelajar China yang menjadi sumber pendapatan universitas di Australia terjebak di negaranya sehingga mereka tidak bisa datang untuk memulai tahun ajaran baru.
Menurut laporan Forum Transportasi dan Wisata, dampak dari virus corona dapat merugikan industri pariwisata hingga A$4 miliar per bulan
Morisson menuturkan risiko epidemi membayangi semua negara dan langkah darurat harus diambil dengan melakukan pemeriksaan kesehatan di perbatasan dan memasok peralatan kesehatan.
Di tengah kondisi ini, PM Australia berusaha meyakinkan warga Australia bahwa proses perlindungan ini akan berhasil. Semua 15 pasien yang terkait langsung dengan Wuhan, pusat wabah di China, telah pulih sepenuhnya.
Sementara itu, delapan suspect virus corona lain yang terkait dengan kapal pesiar Diamond Princess di Jepang masih dipantau.