Bisnis.com, JAKARTA -- PT Rajawali Nusantara Indonesia (Persero) menyalurkan bantuan berupa paket selimut, makanan pokok, dan alat kelistrikan untuk korban banjir di 50 titik di Jakarta Barat, Kabupaten Bekasi, Kota Bekasi, Kota Tangerang, Kota Tangerang Selatan, dan Kabupaten Karawang.
Direktur Utama RNI Eko Taufik Wibowo mengatakan penyaluran dilakukan ke wilayah yang dibagi dalam 4 zonasi, yakni zonasi 1 meliputi Bekasi Barat, Bekasi Timur, dan Karawang; zonasi 2 meliputi wilayah Bekasi Utara; zonasi 3 meliputi wilayah Ciledug, Bintaro, dan Jakarta Barat; dan zonasi 4 meliputi wilayah Tangerang dan Cengkareng.
“Kegiatan ini bertujuan untuk meringankan beban para korban banjir dan sebagai bentuk kepedulian RNI di tengah musibah yang sedang melanda wilayah Jabodetabek,” katanya dalam siaran pers, Sabtu (4/1/2020).
RNI, tutur dia, berupaya merespons cepat bencana dengan membentuk tim yang bertugas untuk menghimpun dan menyalurkan bantuan bagi korban banjir di sejumlah titik.
“Tim kami melakukan pendataan karyawan yang terdampak serta wilayah mana saja yang dekat dengan kantor cabang Rajawali Nusindo, salah satu anak perusahaan RNI, sehingga bisa segera dikover melalui penyaluran bantuan logistik,” ujarnya.
Selain penyaluran bantuan secara langsung, RNI juga menyalurkan bantuan melalui Posko BUMN untuk wilayah Tangerang yang dikoordinasi oleh PT Angkasa Pura II (Persero) di Airport City di Kecamatan Teluknaga yang terletak di belakang Bandara Internasional Soekarno-Hatta Cengkareng.
Di samping itu, RNI bersama AP II, PT Pertamina (Persero), PT Sarinah (Persero), AirNav Indonesia, dan PT INKA (Persero) bersinergi membentuk Tim Penanganan Banjir Lintas BUMN untuk wilayah Tangerang. Tim itu merupakan bagian dari Tim Penanganan Banjir Lintas BUMN yang ada di 10 wilayah, yakni Jakarta Timur, Jakarta Utara, Jakarta Selatan, Jakarta Barat, Jakarta Pusat, Bekasi, Karawang, Bogor, Tangerang, dan Tangerang Selatan.
Seluruh tim dibentuk Kementerian BUMN di bawah koordinasi Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) dengan tujuan membantu masyarakat setempat memulihkan kembali kondisi lingkungan setelah banjir akibat hujan deras yang mengguyur Jabodetabek beberapa hari lalu.
