Bisnis.com, JAKARTA -- Wakil Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) Fadel Muhammad memastikan agenda pelantikan Presiden dan Wakil Presiden periode 2019-2024 hanya dihadiri oleh pihak-pihak yang berkepentingan.
"Teman-teman dari Dewan Perwakilan Daerah (DPD) juga sudah siap, dari daerah datang. Yang menarik dari acara ini, tampaknya kami pun tidak akan bawa istri-istri karena mungkin menjaga agar tidak sesak di ruangan, menghindari ada sesuatu yang kurang bagus dalam pelaksanaannya," paparnya di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Rabu (16/10/2019).
Hingga saat ini, Fadel mengemukakan persiapan acara pelantikan Presiden dan Wakil Presiden yang akan digelar pada 20 Oktober 2019, berjalan lancar.
Baca Juga
Dalam agenda tersebut, setidaknya 2 kepala negara, 4 kepala pemerintahan, 9 utusan khusus, dan 157 lebih duta besar dipastikan hadir.
Dia menambahkan pertemuan para pimpinan MPR dengan Presiden Joko Widodo pada hari ini, membicarakan tiga hal yakni mengenai kepastian jam acara, agenda acara, dan materi yang disampaikan Presiden sesudah pelantikan.
Terkait pengamanan, Polda Metro Jaya bersama Kodam Jaya sebelumnya menyatakan bakal mengerahkan 31.000 personel gabungan untuk mengamankan jalannya pelantikan Presiden dan Wakil Presiden tersebut.