Bisnis.com, JAKARTA - Ketua DPD RI La Nyalla Mattalitti mengisyarakatkan dewan para senator akan menggelar voting malam ini jika tidak ada mufakat soal siapa yang akan menjadi pimpinan MPR yang mewakili DPD.
La Nyalla mengatakan pemilihan perwakilan DPD sebagai pimpinan MPR RI akan dilakukan dengan pemungutan suara atau voting yang akan berlangsung pada Rabu malam.
"Proses selanjutnya adalah pemungutan suara. Kalau musyawarah mufakat, nanti tidak selesai, lebih baik dilempar ke forum saja," kata La Nyalla di Gedung Nusantara V, Jakarta, Rabu (2/10/2019).
La Nyalla mengatakan mekanisme voting itu dinilainya bisa mempersingkat waktu karena DPD harus segera menyampaikan nama perwakilan sebagai pimpinan MPR RI dalam Rapat Paripurna MPR yang dijadwalkan Kamis (3/10).
La Nyalla menargetkan malam ini sudah diperoleh nama perwakilan DPD sebagai pimpinan MPR dan saat ini prosesnya masih pemilihan wakil dari per-subwilayah.
"Mereka harus memilih wakil DPD di MPR per-subwilayah. Saat ini masih berlangsung di Barat II, tersisa Jimly dan GKR Hemas," ujarnya.
Menurut dia, di subwilayah Barat I sudah ada nama Dedi Iskandar, di subwilayah Timur I ada nama Fadel Muhammad, dan Timur II Yorrys Raweyai.
Sementara itu rapat pleno DPD RI masih diskors hingga malam ini karena pimpinan sidang Instiawati Ayus meminta kepada masing-masing sub-wilayah untuk menyetorkan nama yang akan diajukan dari wilayah tersebut.