Bisnis.com, JAKARTA - Menteri Pertahanan Ryamizard Ryacudu mengklaim telah menemui puluhan mahasiswa pada Kamis (26/9/2019) malam.
"Kemarin saya sudah kumpulkan beberapa puluh BEM (Badan Eksekutif Mahasiswa) tadi malam," kata Ryamizard di Istana Kepresidenan, Jakarta, Jumat (27/9/2019).
Kendati demikian, Ryamizard tidak merinci mahasiswa dari perguruan tinggi mana saja yang ditemuinya. Mantan Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) TNI itu menyatakan dirinya berdiskusi dengan para mahasiswa. Dia tidak menyebutkan hasil konkret dari pertemuan itu.
Seperti diketahui, Presiden Joko Widodo ingin berdialog dengan para mahasiswa pada Jumat (27/9/2019). Rencana dialog itu menyusul gerakan mahasiswa yang kian meluas memprotes rencana DPR mengesahkan sejumlah rancangan undang-undang kontroversial.
Gerakan mahasiswa yang disebut-sebut sebagai yang terbesar sejak era Reformasi pada 1998 itu sempat menimbulkan keributan di sejumlah daerah. Seorang mahasiswa di Kendari, Sulawesi Tenggara bahkan meninggal saat ikut unjuk rasa tersebut.
Menteri Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi Muhammad Nasir menyatakan Presiden memerintahkan dirinya untuk mengajak berdialog mahasiswa. Di samping itu, Nasir menyatakan pemerintah akan menyiapkan sanksi bagi rektor yang tidak mampu mengendalikan aksi mahasiswa atau mengerahkan mahasiswa untuk berdemonstrasi.
