Bisnis.com, JAKARTA – Usai forum bisnis Indonesia–Rusia, Festival Indonesia Moskow digelar di Taman Krasnaya Presnya, Moskow, Rusia, mulai Jumat-Minggu (2/8-4/8 2019).
Kegiatan yang merupakan rangkaian dari peringatan HUT RI itu bertujuan untuk mempromosikan mempererat hubungan kedua negara setelah lebih dari 50 tahun bekerjasama.
Kedutaan Besar RI untuk Rusia dan Republik Belarusia mengatakan Wahid Supriyadi mengungkapkan dengan digelarnya festival Indonbesia mendapatkan keuntungan yang diperoleh oleh kedua negara antara lain, meningkatkan jumlah wisatawan bagi masing-masing negara.
Menurutnya setelah digelar dalam tiga tahun terakhir wisatawan Rusia yang berpelesir meningkat dari 68.000 pada 2016 menjadi 125.000 pada 2018.
Sebaliknya wisawatan Indonesia yang berkunjung ke Rusia meningkat dari 5.000 wisatawan meningkat menjadi 31.000 wisawatan pada yang sama.
“Kedatangan wisatawan Rusia ke Indonesia didukung dengan adanya maskapai Rusia Air yang terbang langsung ke Denpasar menempuh perjalanan 12 jam 20 menit,” kata Wahid saat pembukaan Festival Indonesia Moscow pada Jumat (2/8) waktu setempat.
Baca Juga
Selain festival, Wahid menambahkan pada hari sebelumnya gelaran forum bisnis yang melibatkan sekitar 700 pengusaha antara kedua negara telah menyepakati 13 kerjasama bisnis dengan nilai USS10 juta, dan komitmen investasi dari Rusia ke Indonesia dengan nilai US$1,1 juta.
Sementara itu, Direktur of Asia III MoFA RF Nikolay Nozdrev menambahkan dari tahun ke tahun Festival Indonesia Moscow semakin banyak menarik perhatian masyarakat Rusia.
Menurutnya Indonesia yang memiliki alam sangat indah dan menarik. Hal itu membuat masyarakat Rusia tertarik untuk datang.
“Festival Indonesia Moskow memfasilitasi kita untuk membuat hubungan lebih dekat, dan pemahaman yang semakin tinggi,” katanya
Nikolay menambahkan hubungan kedua negara memiliki prospek yang cerah. Bagi Rusia Indonesia adalah mitra lama, di kawasan Asia dan Pasifik. Hubungannya lengkap dan bermacam macam, baik hubungan di bidang politik, kebudayaan dan kesenian.
“Akhir-akhir ini hubungan berkembang pesat, menjadi dasar menjadi naik dan menjadi strategic partnership. Sebaliknya kami pun akan menggelar (kegiatan festival) di Indonesia,” tutup Nikolay.