Juli bulan Terhangat
Hingga 200 juta orang mulai dari pusat AS hingga wilayah East Coast dapat terkena dampaknya. Sebagian memprediksi bulan ini akan menjadi bulan Juli paling 'ganas' sepanjang sejarah negeri beribu kota Washington D.C. itu.
“Juli adalah bulan terhangat tahun ini secara global,” ujar Michael Mann, seorang pakar iklim di Penn State, dalam akun Twitter miliknya pada Senin (22/7).
“Jika Juli ini ternyata menjadi Juli terhangat (ada kesempatan baik), maka bulan ini akan menjadi bulan terhangat yang pernah kita alami di Bumi!”
Pemerintah setempat meminta warga untuk berdiam di gedung-gedung dengan pendingin udara dan tidak beraktivitas di luar ruangan. Secara khusus, Pemerintah New York bahkan membuka lokasi-lokasi di mana masyarakat bisa mendinginkan diri, dilengkapi pasokan air minum tak terbatas.