Bisnis.com, JAKARTA -- Institut Teknologi Bandung (ITB) memperingati 99 tahun Perguruan Tinggi Teknik Indonesia (PTTI) pada Rabu (3/7/2019).
Peringatan tersebut merujuk pada berdirinya Technische Hoogeschool (TH) pada 1920, perguruan tinggi teknik pertama di Indonesia, yang kemudian berubah menjadi ITB pada 1959.
Rektor ITB Prof. Dr. Ir. Kadarsyah Suryadi, DEA mengatakan saat ini, ITB telah dipercaya untuk menjadi ketua tim Forum Perguruan Tinggi untuk Desa (Pertides).
Pertides berperan untuk mengembangkan kewirausahaan bagi desa, pengembangan Badan Usaha Milik Desa (BUMDes), serta pengembangan Sumber Daya Manusia (SDM) perdesaan yang mumpuni dalam menjembatani interaksi antara desa dan kota, maupun dalam pengembangan masyarakat.
"Penerapan keilmuan bagi masyarakat awam, terutama di perdesaan, juga dilaksanakan oleh para dosen, baik melalui dana khusus bagi pengabdian masyarakat, melalui kegiatan luar kampus yang diusung melalui Pusat Studi Perdesaan-ITB, maupun dalam rangka mendukung program pemerintah melalui Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi," paparnya dalam keterangan resmi yang diterima Bisnis.
Dalam acara peringatan ini, ITB juga menyerahkan gelar Doktor Kehormatan (Honoris Causa) kepada pengusaha Theodore Permadi Rachmat. Mantan bos Astra Group dan pendiri Triputra Group itu dinilai memiliki banyak prestasi serta berkontribusi terhadap negara, lewat karya nyata serta pemikiran inovatif yang bermakna dan bermanfaat bagi perkembangan industri manufaktur, agribisnis, dan pertambangan.
Baca Juga
Selain itu, ITB memberikan apresiasi kepada individu dan kelompok/organisasi yang berkontribusi terhadap pengembangan ilmu pengetahuan, bangsa, serta kemajuan ITB. Ada 28 penerima penghargaan yang terbagi dalam 6 kategori, yaitu Ganesa Prajamanggala Bakti Utama, Ganesa Widya Jasa Adiutama, Ganesa Widya Jasa Utama, Ganesa Wirya Jasa Adiutama, Ganesa Wirya Jasa Utama, dan Penghargaan ITB Press.