Bisnis.com, JAKARTA-- Skema pensiun Rolls-Royce telah menyetujui untuk mentransfer aset senilai 4,6 miliar pound sterling (US$ 5,83 miliar) kepada perusahaan asuransi Legal& General (L&G). Jumlah itu merupakan yang terbesar terkait dengan risiko pensiun perusahaan.
Perusahaan ingin mengalihkan kewajiban pensiun pekerja kepada perusahaan asuransi untuk menghilangkan risiko skema tersebut dari neraca mereka. Konsultan memperkirakan penawaran transfer pensiun Inggris senilai 30 miliar pound sterling pada tahun ini.
Melansir dari Reuters Kamis (6/6/2019), Rolls-Royce akan mengalihkan aset dan kewajiban sekitar 33.000 pensiunan di Dana Pensiun UK-nya dari total keanggotaan 76.000 anggota.
Kesepakatan itu akan mengurangi kewajiban pasca-pensiunnya sekitar 4,1 miliar pound sterling, membuat kewajiban dan risiko yang tersisa lebih kecil untuk dikelola oleh komisioner dan Rolls-Royce.
“Perjanjian ini akan menghasilkan peningkatan keamanan bagi pensiunan Rolls-Royce dan mengurangi risiko untuk bisnis kami,” Joel Griffin, Kepala Pensiun & Manfaat Global, Rolls-Royce.
Sebagai bagian dari kesepakatan, Rolls-Royce mengatakan akan membayar kontribusi tunai sekitar 30 juta pound sterling kepada L&G.
