Bisnis.com, JAKARTA — Pasangan calon nomor urut 01 Joko Widodo dan KH Ma'ruf Amin secara kompak menyatakan belum mengagendakan menemui rival politiknya, capres nomor urut 02 Prabowo Subianto dan cawapres-nya Sandiaga Uno.
Jokowi ketika ditemui usai menghadiri pertemuan tertutup dengan para pimpinan relawan Pro Jokowi (Projo) di Resto Seribu Rasa, Menteng, Jakarta Pusat, Senin (22/4/2019) malam, menyebut bahwa pertemuan tersebut sedang diupayakan lewat utusan yang dimintanya menemui Prabowo, yakni Menko Maritim Luhut Binsar Panjaitan.
Sebelumnya, Prabowo dan Luhut diagendakan bertemu pada Minggu (21/4/2019). Sayangnya, kedua Jenderal Kopassus ini gagal bertemu. Luhut menceritakan bahwa pertemuan ini akan dijadwalkan ulang, sebab Prabowo sedang menderita sakit flu.
"Belum, [Prabowo dan Luhut] ketemu saja belum. Saya mengutus kan dalam rangka itu [mengagendakan pertemuan," ungkap capres petahana ini.
Sementara itu, ditemui di tempat terpisah, cawapres Ma'ruf Amin pun menyatakan bahwa belum ada agenda pertemuan dengan Sandi.
Kendati demikian, mantan Ketua Umum MUI dan Rais Aam PBNU ini mengaku memiliki harapan besar untuk bertemu Sandi.
Baca Juga
Sebab, jauh sebelum keduanya masuk dalam bursa cawapres, Ma'ruf telah menganggap Sandi sebagai kawan berdiskusi yang kerap meminta pendapatnya.
"Belum, nanti lagi diupayakan, ya," ungkap Ma'ruf dalam acara syukuran dan silaturahmi di Kantor Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU), Senen, Jakarta Pusat, Senin (22/4/2019) sore.
"Pasti, pasti [berharap bertemu]. Pastilah, pasti. Kita kan harus rekonsiliasi," tambah kiai kelahiran Kresek, Tangerang, Banten yang kini telah menginjak usia 76 tahun ini.