Bisnis.com, JAKARTA--- Joko Widodo, Presiden sekaligus Calon Presiden dalam Pemilihan Presiden 2019, mempertimbangkan untuk membentuk badan yang berfungsi mengatur stok rotan.
Badan itu disebutnya mirip Badan Urusan Logistik (Bulog) yang ada sekarang mengatur stok pangan. Pernyataan itu disampaikan oleh Jokowi setelah menyambangi Kampung Produktif Pengrajin Rotan di Desa Tegalwangi, Kecamatan Weru, Kabupaten Cirebon, Jawa Barat, Jumat (5/4/2019).
Cirebon, menurutnya, merupakan salah satu sentra rotan. Dengan demikian, Cirebon seharusnya menjadi kekuatan besar. Sayangnya, menurut Jokowi, rotan Cirebon berhadapan dengan serbuan rotan tiruan dari plastik yang lebih kuat dan cantik.
Di samping itu, pasokan rotan sebagai bahan mebel tidak stabil. Terkadang pasokan ada, terkadang tidak. Hal itu, menurutnya, merupakan sebuah masalah. Untuk mengatasi hal itu, Jokowi berpikir bahwa Indonesia perlu semacam Bulog untuk rotan yang salah satunya ditempatkan di Cirebon.
"Melalui Bulog rotan, pemerintah akan membeli dan menampung rotan petani dari berbagai daerah di Indonesia. Bagaimana pun rotan yang alami tentu lebih bagus," tulis akun resmi Jokowi di Instagram, @jokowi.
Seperti diketahui, Jokowi sedang berkampanye secara terbuka di sejumlah daerah Jawa Tengah dan Jawa Barat pada Kamis (4/4/2019) dan Jumat (5/4/2019). Salah satu kota yang dikunjunginya adalah Cirebon.
.jpg?w=300&h=221)
