Bisnis.com, JAKARTA--- Joko Widodo, calon presiden nomor urut 01 menyatakan seorang pemimpin pemerintahan harus memiliki pengalaman.
Pernyataan itu disampaikan Jokowi di Plaza Tenggara, Kawasan Gelora Bung Karno, Jakarta, Sabtu (12/1/2019). Jokowi berbicara di depan ribuan alumni Universitas Indonesia yang menghadiri acara penyampaian dukungan politik terhadap dirinya menjelang Pemilihan Presiden 2019.
Dalam pidatonya yang disampaikan dengan berapi-api, Jokowi bercerita tentang pengalamannya menjadi pemimpin pemerintahan di level kotamadya, provinsi dan negara.
Menurutnya, dibutuhkan pengalaman untuk memimpin pemerintahan dalam skala negara.
"Karena yang namanya pemimpin itu harus memiliki pengalaman," kata Jokowi yang mengenakan kemeja putih dan celana panjang hitam.
Jokowi menceritakan pengalamannya saat berkampanye menjadi calon wali kota Solo dan calon gubernur DKI Jakarta. Pada saat itu, menurutnya, tidak banyak orang yang mengenal Jokowi. Kendati demikian, di Solo, dia terpilih dua kali sebagai wali kota Solo pada 2005 dan 2009.
Pada masa-masa awal menjadi wali kota Solo, Jokowi menyatakan dirinya membutuhkan waktu sekitar 1,5-2 tahun untuk belajar mengelola sebuah pemerintahan.
"Berbeda sekali institusi bisnis dan mengelola pemerintahan," kata Jokowi yang menjadi pengusaha sebelum menjadi politisi.
Dalam pidatonya, Jokowi menekankan pentingnya pengalaman mengelola pemerintah.
Seperti diketahui, Jokowi akan menghadapi rivalnya, Prabowo Subianto, dalam Pemilihan Presiden 2019 yang pernah dikalahkan dalam Pemilihan Preside 2014.