Bisnis.com, PEKANBARU--- Presiden Joko Widodo diberi gelar Datuk Seri Setia Amanah Negara oleh Lembaga Adat Melayu Riau (LAMR), Sabtu (15/12/2018).
Prosesi penyerahan gelar kehormatan itu dilakukan di Balai LAMR. Presiden mengucapkan terima kasih atas kehormatan besar berupa gelar Datuk Seri Setia Amanah Negara yang diberikan oleh Lembaga Adat Melayu Riau.
Saat membaca arti dari gelar tersebut, Jokowi mengaku teringat dengan pengalaman ketika dirinya dilantik sebagai Presiden Indonesia.
Menurutnya, salah satu bagian dari sumpah seorang Presiden Republik Indonesia adalah berbakti kepada nusa dan bangsa.
Setiap Presiden Indonesia, ujarnya, diberikan amanah untuk menjaga Indonesia, untuk memenuhi cita-cita kemerdekaan Indonesia yang terkandung dalam Undang-Undang Dasar 1945.
"Di dalamnya terkandung juga amanah untuk melestarikan budaya Indonesia termasuk budaya adat Melayu Riau," katanya.
Ketua Umum Dewan Pimpinan Harian LAM Riau Syahril Abu Bakar mengatakan Presiden Jokowi diberi gelar kehormatan adat ini karena sejumlah alasan seperti berkurangnya asap di Riau, pengaturan pengelolaan kebun sawit sampai pengelolaan blok minyak Rokan.
Soal asap, Syahril mengatakan selama 17 tahun lamanya masyarakat Riau terpapar asap. Seperti diketahui, asap adalah salah satu masalah besar di Riau karena pembakaran lahan. Syahril mengapresiasi langkah Presiden yang menugaskan aparat negara untuk menanggulangi asap ini.
"Alhamdulillah asap sudah tidak datang lagi di negeri ini 3 tahun ini," kata Syahril yang menyatakan gelar tersebut sebagai "ungkapan budi" dan ucapan terima kasih kepada Presiden yang memimpin Indonesia.