Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Kemenristek Dukung Pergelaran Harmoni Indonesia 2018

Kementerian Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi mendukung tim Harmoni Indonesia 2018 yang akan menggelar acara nyanyi bersama lagu kebangsaan di Koridor Timur Gelora Bung Karno, Minggu, (5/8).
Menristekdikti Menteri Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi (Menristekdikti) Mohamad Nasir/Antara
Menristekdikti Menteri Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi (Menristekdikti) Mohamad Nasir/Antara

Bisnis.com, JAKARTA--Kementerian Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi mendukung tim Harmoni Indonesia 2018 yang akan menggelar acara nyanyi bersama lagu kebangsaan di Koridor Timur Gelora Bung Karno, Minggu, (5/8).

Acara tersebut berjudul Harmoni Indonesia 2018 diprakarsai oleh Presiden RI Joko Widodo melalui Dewan Pertimbangan Presiden.

Menristekdikti Mohamad Nasir mengatakan ada tiga tujuan utama dilaksanakannya acara tersebut. Pertama, untuk menumbuhkan jiwa kebangsaan masyarakat Indonesia.

"Tujuan utamanya adalah satu kita ingin merajut kembali [jiwa] kebangsaan kita, mulai dari Sabang sampai Merauke," tutur Mohamad Nasir saat ditemui pada acara jumpa media Harmoni Indonesia 2018 di Gedung Kemenristekdikti, Senayan, Jakarta Pusat, Jumat (3/8).

Tujuan kedua adalah dalam rangka mendukung pagelaran acara pekan olahraga terbesar di Asia, Asian Games 2018 yang akan berlangsung mulai tanggal 18 Agustus-2 September 2018.

"Ini sangat penting bagaimana kebangsaan-kebangsaan kita harus jaga betul dalam rangka menyukseskan Asian Games yang dilaksanakan di Indonesia untuk kedua kalinya," lanjutnya.

Terakhirnya, tujuannya adalah untuk menyambut hari kemerdekaan Indonesia yang ke 73 pada 17 Agustus 2018.

Dijelaskan oleh Staf Khusus Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Firdaus Ali, acara ini akan dimeriahkan berbagai golongan baik Pemerintah, TNI dan Polri, Artis, Seniman, Budayawan dan Masyarakat.

Selain itu melalui saluran live interaktif dilibatkan juga 34 Perguruan Tinggi Negeri dan Swasta di 34 Provinsi serta melibatkan KBRI di 8 Negara diantaranya, Malaysia, Singapura, Seoul, Jepang, China dan Taiwan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper