Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Pilgub Jabar 2018 : Dua Survei Beda Pemenang

Tiga hari menjelang Pilkada berbagai hasil survei bermunculan untuk sejumlah daerah pemilihan, termasuk untuk Pilgub Jawa Barat dengan hasil yang berbeda-beda pula.
Pasangan calon dan nomor urut peserta Pilgub Jabar 2018./Antara
Pasangan calon dan nomor urut peserta Pilgub Jabar 2018./Antara

Bisnis.com, JAKARTA—Tiga hari menjelang Pilkada berbagai hasil survei bermunculan untuk sejumlah daerah pemilihan, termasuk untuk Pilgub Jawa Barat dengan hasil yang berbeda-beda pula.

Direktur Eksekutif Poltracking Indonesia (Poltracking) Hanta Yuda mengatakan, pasangan calon Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil-Uu Ruhzanul Ulum (Rindu) diprediksi akan menjadi pemenang dalam gelaran Pilgub Jabar 27 Juni 2018.

Sementara itu, elektabilitas pasangan calon gubernur dan wakil gubernur, Sudrajat-Akhmad Syaikhu (Asyik) dilaporkan menempati posisi paling tinggi menurut hasil survei Lembaga Kajian Pemilu Indonesia (LKPI).

Poltracking melakukan survei sejak 18 sampai 22 Juni 2018 lalu. Dalam temuannya, lembaga survei itu mendapatkan ingkat elektabilitas pasangan Rindu unggul jika dibandingkan dengan tiga pasangan calon lainnya berdasarkan pertanyaan dengan simulasi kertas suara.

Dari hasil itu , elektabilitas pasangan Ridwan Kamil-Uu Ruzhanul Ulum dipilih 42% atau unggul dari Deddy Mizwar-Dedi Mulyadi yang hanya 35,8%. Sedangkan Sudrajat-Ahmad Syaikhu 10,7% dan TB Hasanuddin-Anton Charliyan 5,5% dengan catatan responden yang menjawab tidak tahu atau tidak jawab sebesar enam persen.

"Jika tidak ada dinamika politik yang cukup kencang, pasangan Rindu akan lebih unggul dari Duo DM. Meskipun saya katakan bisa saja Duo DM berbalik unggul kalau memang ada dinamika politik yang kuat. Sementara pasangan yang dua lainnya, objektif harus saya katakan sulit menjadi pemenang karena memang sangat kecil peluangnya," ujarnya, Minggu (24/6).

Lain Poltracking, lain pula LKPI yang dipimpin oleh Arifin Nur Cahyono yang menyebutkan bahwa elektabilitas pasangan Asyik menempati posisi paling tinggi di antara ke empat pasangan calon.

Temuan itu berdasarkan hasil survei LKPI terhadap 2178 responden dengan menggunakan simulasi kartu suara, baik dengan metode pertanyaan terbuka maupun tertutup.

“'Ketika ditanyakan, pasangan calon kepala daerah Jawa Barat mana yang akan anda pilih jika pilkada digelar hari ini?', dalam jawaban mereka secara top of mind Asyik dipilih sebanyak 26,2% responden, lalu pasangan Rindu 21,2% responden,” ujar Direktur LKPI, Arifin Nur Cahyono dalam keterangannya.

Selanjutnya, untuk pasangan Duo Dedi dipilih sebanyak 20,7% dan Hasanah dipilih sebanyak 16,2% dengan catatan yang belum memilih sebanyak 15,7%.

Dijelaskan Arifin, saat 2178 respoden diminta memilih salah satu paslon di Pilkada Jabar 2018 dengan menggunakan simulasi Kartu Suara Pilkada Jawa Barat 2018 maka setelah dilakukan tabulasi hasil survei juga didapati sebanyak 30.1 persen memilih pasangan Asyik kemudian sebanyak 25,2% memilih pasangan Duo Dedi.

Lalu, sebanyak 22,1% memilih Rindu serta hasanah 18,2 persen dengan catatan yang tidak memilih sebanyak 4,4%.

 


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Rustam Agus
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper