Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Puncak Mudik Lebaran Diprediksi Berlangsung 3 Kali

Puncak mudik pertama, terjadi pada 8,9 dan 10 Juni. Kedua pada 13 dan 14 Juni, terakhir terjadi pada 15 Juni atau hari H lebaran Idul Fitri.
Ribuan kendaraan melewati ruas Tol Dalam Kota, di Jakarta, Jumat (8/6/2018)./ANTARA-Galih Pradipta
Ribuan kendaraan melewati ruas Tol Dalam Kota, di Jakarta, Jumat (8/6/2018)./ANTARA-Galih Pradipta

Bisnis.com, JAKARTA-- Badan Litbang Kementerian Perhubungan menyatakan puncak arus mudik diprediksi akan terjadi sebanyak tiga kali.

Puncak mudik pertama, terjadi pada 8,9 dan 10 Juni. Kedua pada 13 dan 14 Juni, terakhir terjadi pada 15 Juni atau hari H lebaran Idul Fitri.

Kendati begitu, Dirjen Perhubungan Darat Budi Setiyadi menuturkan hasil survei tersebut tidak sepenuhnya valid.

Sebab survei tersebut dilakukan melalui media sosial dengan 5 ribu responden.

"Saya awalnya belum percaya karena survei itu kan diambil dari medsos, kan pengguna medsos ada juga yang anak-anak, remaja," kata Budi di posko nasional angkutan lebaran, Minggu malam (10/6).

Terkait mudik lebaran kali ini, Budi mengatakan puncak mudik yang bisa terjadi tiga kali ini merupakan efek dari cuti bersama yang ditetapkan pemerintah.

Cuti bersama Lebaran 2018 merupakan hari libur resmi yang ditetapkan pemerintah melalui Keputusan Presiden Nomor 13 Tahun 2018. Masa cuti bersama mulai 11 hingga 14 Juni dan 18-20 Juni 2018.

"Sekarang kan lebih panjang liburnya, jadi bisa saja pemudik Salat Ied dulu di rumahnya, terus silaturahmi sama kantornya dan lain seterusnya, baru mereka berangkat mudik," ujarnya.

 


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Saeno
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper