Bisnis.com, JAKARTA - Dalam rangka peringatan Hari Pendidikan Nasional 2018 bertema ‘Menguatkan Pendidikan, Memajukan Kebudayaan’, Wardah meluncurkan ‘Good Leader Good Teacher’, sebuah gerakan jangka panjang yang mengajak seluruh anggota masyarakat untuk berbagi pengetahuan dan inspirasi.
Gerakan ini membuka kesempatan kepada siapa saja untuk menjadi pengajar informal bagi komunitas yang ada di sekitar mereka. Selama menjadi pengajar, mereka dapat membagikan materi sesuai dengan pengetahuan dan keahlian masing-masing. Mulai dari materi kreatif, pengembangan soft skill, seni, budaya, hingga hal-hal yang berhubungan dengan keseharian dan pengetahuan umum.
“Kami percaya, salah satu faktor terpenting dalam memajukan pendidikan di Indonesia adalah tenaga pengajar. Karena itu, kami ingin menyediakan wadah yang bisa menyalurkan panggilan mengajar sebagian anggota masyarakat secara positif,” kata Suci Hendrina, Manager Public Relation Wardah Cosmetics dalam siaran persnya.
Gerakan ‘Good Leader Good Teacher’ mengusung semangat ‘kembali ke sekolah’, di mana masyarakat diajak mengingat kembali kerja keras tenaga pengajar selama mereka bersekolah, sehingga masyarakat terinspirasi untuk ikut serta membagikan pengetahuan maupun keterampilan yang mereka miliki.
Sebagai kick-off, belasan karyawan PT. Paragon Technology & Innovation (Paragonian) dari berbagai divisi mengunjungi SD Juara, Depok pada 26 April lalu untuk berbagi pengetahuan dan pengalaman. Karyawan dari berbagai divisi ini membagikan beragam materi yang disesuaikan dengan kelas yang mereka ajar.
Di kelas I misalnya, karyawan mengajarkan pentingnya mematuhi aturan dengan melakukan simulasi lampu lalu lintas. Untuk kelas IV, karyawan menampilkan percobaan gunung meletus untuk menumbuhkan keingintahuan siswa dalam memahami fenomena yang terjadi di sekitar mereka.
Sementara untuk kelas VI, karyawan memberikan motivasi untuk berani menggapai cita-cita, mengingat siswa kelas VI akan segera melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi. Selain itu, Paragonian juga berbagi cerita seputar hobi, bidang kuliah, dan pekerjaan.
Ratusan siswa yang terdiri dari kelas I sampai kelas VI pun terlihat begitu antusias mendengarkan materi yang disampaikan. Para pengajar sendiri sangat senang mendapatkan sebuah pengalaman yang dapat mengasah jiwa kepemimpinan mereka.
Tidak sampai di situ, pada 30 April, Wardah juga mengajak psikolog-edukator Analisa Widyaningrum untuk berbagi materi mengenai komunikasi personal dan psikologi pendidikan kepada puluhan guru dan murid yang ada di Kepulauan Seribu. Hal ini menunjukkan bahwa ada begitu banyak topik yang bisa kita bagikan kepada orang lain.
“Saya sangat senang telah dipercaya oleh Wardah untuk mengambil bagian dalam ‘Good Leader Good Teacher’. Gerakan ini mengingatkan saya akan semangat belajar dan mengajar yang terus hidup dalam diri saya. Saya berharap semakin banyak orang akan berpartisipasi dalam gerakan ini agar pendidikan Indonesia, baik formal, nonformal, maupun informal, dapat semakin maju,” ujar Analisa Widyaningrum, spokesperson Wardah.
Ke depannya, Wardah akan kembali menginisiasikan beberapa gerakan ‘Good Leader Good Teacher’ sambil mendukung para pengajar informal untuk membentuk agenda kegiatan di lingkungan mereka masing-masing, sehingga gerakan ini dapat bersifat organik.
‘Good Leader Good Teacher’ sekaligus menjadi perwujudan kampanye ‘Wardah Inspiring Movement’, sebuah gerakan kebaikan inisiatif Wardah yang melibatkan serta mengundang partisipasi individu, kelompok, maupun organisasi untuk bersama-sama berkontribusi terhadap pembangunan Indonesia di bidang pendidikan, kesehatan, pemberdayaan perempuan, dan lingkungan.
