Bisnis.com, JAKARTA--- Presiden Joko Widodo menawarkan Indonesia sebagai tuan rumah bagi pertemuan antara Presiden Korea Utara Kim Jong-Un dan Presiden Amerika Serikat Donald Trump.
Pernyataan itu disampaikan oleh Presiden setelah menemui dan Duta Besar Luar Biasa dan Berkuasa Penuh Republik Korea untuk Republik Indonesia, Kim Chang-beom dan Duta Besar Luar Biasa dan Berkuasa Penuh Republik Rakyat Demokratik Korea untuk Republik Indonesia An Kwang Il di Istana Merdeka, Jakarta, Senin (30/4/2018).
Seperti diketahui, Trump membuka kemungkinan bertemu Kim sebagai tindak lanjut proses perdamaian antara Korea Utara dan Korea Selatan. Kim telah bertemu Presiden Korea Selatan Moon Moon Jae-In pada Jumat (27/4/2018).
"Indonesia siap sebagai tuan rumah untuk pertemuan-pertemuan itu," kata Presiden ketika memberikan keterangan pers bersama Kim Chang-beom dan An Kwang Il.
Menurutnya, penawaran ini akan disampaikan An Kwang Il kepada Kim di Korea Utara. "Beliau akan menyampaikan ke sana (Korea Utara) terlebih dulu," katanya.
Presiden menyatakan menyatakan dukungan Indonesia terhadap perdamaian antara 2 negara Korea tersebut.
Baca Juga
Menurut Jokowi, Indonesia mendukung supaya proses perdamaian itu dilanjutkan dalam sebuah kesepakatan.
"(Kesepakatan) yang nantinya kita harapkan berdampak terhadap proses perdamaian yang ada di kawasan kita dan tentu saja di seluruh dunia," kata Presiden.