Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

PILGUB JATENG 2018 : Kala Lokalisasi Belum Disentuh

Aksi blusukan Ganjar Pranowo-Taj Yasin dan Sudirman Said- Ida Fauziah bahkan belum pernah mencapai area lokalisasi tersebut. Padahal, masa kampenye hampir memasuki bulan terakhir setelah resmi dibuka pada 15 Februari lalu.

2. Lokalisasi Tak Disentuh

Aksi blusukan Ganjar Pranowo-Taj Yasin dan Sudirman Said- Ida Fauziah bahkan belum pernah mencapai area lokalisasi tersebut. Padahal, masa kampenye hampir memasuki bulan terakhir setelah resmi dibuka pada 15 Februari lalu.

Hal itu dikatakan oleh Ketua Pengelola Lokalisasi Sunan Kuning Suwandi pada Kamis (15/3/2018). Dia mengatakan bahwa hingga saat ini, belum ada alat peraga kampanye yang masuk di kawasan lokalisasi seluas 3,5 hektare tersebut.

“Belum, mereka juga belum datang [melakukan sosialisasi] ke sini. Kalau kampanye periode sebelumnya biasanya sih ada yang ke sini,” katanya kepada Bisnis.

Suwandi pun mengklaim bahwa tingkat antusiasme masyarakat yang berada di wilayah yang terdiri atas 1 RW dan 6 RT, terhadap setiap momentum pemilihan umum cukup tinggi.

Sebagai pengelola dia bahkan meminta para pekerja seks komersial maupun mucikari yang bekerja di kawasan tersebut, pulang kampung untuk menunaikan hak mereka sebagai warga negara.

“Tujuh puluh persen pekerja di sini berasal dari luar Kota Semarang. Maka waktu pemilu, aktivitas di sini saya liburkan supaya mereka pulang kampung,” lanjutnya.

Kendati belum menjamah kawasan lokalisasi dengan jumlah pekerja seks komersial (PSK) sebanyak 487 orang tersebut, Suwandi berharap agar siapapun kepala daerah yang menjabat, dapat secara bijak menangani kawasan Sunan Kuning. Mengingat, Kementerian Sosial telah menargetkan penutupan Sunan Kuning paling lambat pada 2019.

Pasalnya, dukungan pemerintah dalam proses resosialisasi para pekerja di SK sejauh ini relative kecil. Selain itu, menurutnya, para pekerja di komplek tersebut belum terlalu siap untuk kembali ke masyarakat.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Halaman Sebelumnya
1.Isu Kemiskinan
Halaman Selanjutnya
3. Kurang Antusias
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper