Kabar24.com, JAKARTA -- Pemerintah Indonesia dan Italia sepakat untuk memperkuat kerja sama usaha mikro, kecil dan menengah serta ekonomi kreatif menjelang 70 tahun perayaan hubungan diplomatik kedua negara.
Pada Rabu (7/2/2018), Menteri Luar Negeri dan Kerja Sama Internasional Italia, Angelino Alfano mengunjungi Menteri Luar Negeri Republik Indonesia, Retno L.P. Marsudi. Indonesia menjadi negara pertama dalam rangkaian kunjungan di Asia Tenggara Menteri Alfano. Setelah Indonesia, Menteri Alfano akan bertolak menuju Singapura dan Thailand.
Pada kesempatan tersebut, kedua negara sepakat untuk memperkuat kerja sama strategis antara Indonesia dan Italia. Terlebih lagi karena tahun depan, Indonesia dan Italia akan memperingati perayaan ke-70 hubungan diplomatik dengan mengambil tema “UMKM dan Ekonomi Kreatif".
Momentum tersebut juga dimanfaatkan untuk meningkatkan interaksi antara pejabat tinggi kedua negara. Terkait pada tema perayaan 70 tahun hubungan diplomatik, Italia adalah mitra dagang Indonesia ketiga terbesar di Uni Eropa. Hingga November 2017, total perdagangan Indonesia-Italia telah mencapai US$3 miliar atau meningkat 16,84% dibandingkan periode yang sama pada 2016.
Terkait kerja sama ekonomi kreatif, Indonesia dan Italia sepakat untuk meningkatkan kerja sama yang melibatkan UKM Indonesia dengan mitra terkait di Italia, utamanya dalam industri kuliner, fashion, dan furniture. Selain itu, juga dibahas rencana program capability building, networking dan market sharinguntuk industri kuliner Indonesia.
Retno juga kembali menyampaikan keprihatinan Indonesia terhadap putusan Parlemen Uni Eropa yang melarang penggunaan minyak kelapa sawit dalam biofeul pada 2021. “Saya tekankan bahwa industri minyak kelapa sawit di Indonesia telah dikembangkan sesuai dengan prinsip-prinsip Sustainable Palm Oil" ungkap Menlu mengutip keterangan resminya, Kamis (8/2/2018).
Baca Juga
Indonesia dan Italia juga memiliki kerja sama yang erat dalam hal dialog lintas agama. Kedua negara sepakat untuk terus mempromosikan budaya toleransi dan moderasi dalam mendukung perdamaian dunia.
Menlu Retno dan Menlu Alfano juga membahas isu-isu kawasan dan global yang menjadi perhatian bersama, antara lain proses perdamaian di Timur Tengah, khususnya isu Palestina.
Indonesia dan Italia sepakat untuk membantu pemerintah Myanmar dan Bangladesh dalam menjamin proses repatriasi pengungsi yang dijalankan dalam menghadapi krisis Rakhine State.
Selanjutnya dalam konteks kerja sama ASEAN–Uni Eropa, Menlu Retno dan Menlu Alfano bicarakan kolaborasi dalam mengatasi berbagai tantangan yang dihadapi negara-negara di kawasan.