Bisnis.com, PADANG—Pemerintah Kabupaten Dharmasraya, Sumatra Barat menyiapkan sedikitnya 721 personel gabungan dari Kepolisian, TNI dan Satpol PP guna mengamankan kunjungan Presiden Joko Widodo ke daerah itu.
Kapolres Dharmasraya AKBP Rudy Yulianto menyebutkan petugas dari personel gabungan sudah menyiapkan segala kebutuhan pengamanan kunjungan orang nomor satu di republik ini.
“Aparat keamanan gabungan terbagi atas enam satgas pengamanan dan telah siap untuk mengamankan seluruh rangkaian acara kunjungan presiden,” ujarnya.
Sesuai jadwal, Jokowi akan berkunjung hari ini, Rabu (7/2/2018) ke Kabupaten Dharmasraya dengan menggunakan jalur udara ke kabupaten yang berbatasan dengan Provinsi Jambi itu.
Menurutnya, jumlah personel yang dikerahkan untuk pengamanan RI 1 itu sudah maksimal dan dilakukan secara terbuka dan tertutup.
Rudy meminta seluruh personel untuk siaga selama kunjungan presiden dengan terus berkoordinasi dan melaporkan setiap pergerakan yang dicurigai akan mengganggu keamanan.
Adapun, Jokowi di jadwalkan tiba di Dharmasraya pada pukul 10.45 WIB tepatnya turun di lapangan sepakbola Teluk Sukai, Nagari Sungai Duo, Kecamatan Sitiung.
Di kabupaten tersebut, presiden akan menyerahkan bantuan program keluarga harapan (PKH) dan kartu Indonesia pintar (KIP).
Kemudian memberikan 4.000 sertifikat tanah dalam program pendaftaran tanah sistematis lengkap (PTSL) kepada masyarakat, dan meresmikan program padat karya di Sungai Duo, sekaligus meninjau Embung di Nagari Sitiung.
Pada Kamis (8/2/2018) presiden bertolak ke Padang dan memberikan kuliah umum di Universitas Negeri Padang (UNP), lalu dilanjutkan melakukan peresmian sejumlah proyek pembangunan di Sumbar dan melanjutkan perjalanan ke Kabupaten Solok dan Tanah Datar.
Hari terakhir, pada Jumat (9/2/2018), presiden akan menghadiri puncak peringatan Hari Pers Nasional (HPN) di kawasan Danau Cimpago, Padang, kemudian melakukan groundbreaking pembangunan tol Padang – Pekanbaru dan meresmikan Pasar Raya Padang.