Kabar24.com, JAKARTA - Hingga lewat pukul 18.00 WIB rencana mediasi antara pihak Apartemen Green Pramuka dan komika Muhadkly Acho yang semula direncanakan berlangsung siang hari pada Selasa (8/8/2017) belum juga terlaksana.
Pihak Acho merasa keberatan dengan syarat yang diajukan oleh pihak Green Pramuka.
Dalam keterangan tertulisnya, Acho mengatakan bahwa pihak Green Pramuka memberi syarat mediasi antara lain meminta Acho menghapus tulisan terkait Green Pramuka di Blog pribadinya dan komika tersebut harus meminta maaf.
“Untuk merespons tawaran tersebut, Saya dan tim kuasa hukum sepakat untuk memegang prinsip yaitu: tetap membuka diri pada proses mediasi. Namun, syarat yang menjadi kesepakatan antara kedua belah pihak haruslah adil, tidak merugikan salah satu pihak dan berjalan transparan karena kasus ini sudah menjadi kasus publik,” kata Acho dalam keterangan tertulisnya, Selasa (8/8/2017).
Lebih lnjut, Acho dan tim kuasa hukumnya menjelaskan akan menyanggupi proses mediasi dengan syarat pihak Green Pramuka menghentikan kriminalisasi pada dirinya dan konsumen lain yang saat ini sedang bersengketa hukum dengan pengelola.
Acho juga meminta agar kedua belah pihak sama-sama meminta maaf
Baca Juga
“Acho meminta maaf bila tulisan di blognya dianggap merugikan penjualan unit Apartemen Pramuka dan pihak pengelola Apartemen Green Pramuka meminta maaf karena telah terburu-buru melakukan proses pemidanaan tanpa menempuh mediasi sebelumnya,” tambahnya.
Acho juga menampik kabar yang menyebutkan bahwa pihak Apartemen Green Pramuka pernah menawarkan buyback unit dan proses mediasi sebelumnya.
Menurutnya, tawaran mediasi baru diterima Senin (7/8/2017) malam dengan persyaratan tersebut.