Sebelum Digelandang ke Kantor RW, Mario Sempat Dipukul di Bagian Perut

Kabar24.com, JAKARTA - Polisi mengungkap bahwa Mario, remaja 15 tahun yang menjadi korban persekusi oleh sekelompok masyarakat sempat mendapat pukulan di bagian perut saat pertama kali dijemput dari rumahya.

Mario, merupakan bocah yang ada dalam video yang sempat viral. Di dalam video tersebut, Mario tampak sedang dinasihati oleh seseorang. Menurut polisi, mario juga disuruh untuk menandatagani surat pernyataan. Namun, ternyata ketika sedang diberi arahan untuk tidak mengulangi perbuatannnya dua orang tampak melayangkan tangan mereka ke arah pipi dan kepala remaja tanggung tersebut.

"Jam 12.00 dibawa dari rumah, terus sempat dipukul bagian perut, terus digelandang ke kantor RW, sampai di sana dipukul lagi bagian muka dan kepala," jelas Kasubdit Jatanras Ditreskrimum Polda Metro Jaya AKBP Hendy F. Kurniawan, Jumat (2/5/2017).

Sebelumnya, Kabid Humas Polda Metro Kombes Pol R. P. Argo Yuwono juga menyampaikan bahwa aksi menggelandang Mario ke kantor RW setempat bahkan dilakukan tanpa sepengetahuan ibunya. Setelah digelandang, Mario pun disuruh membuat surat pernyataan tidak akan mengulangi perbuatannya di atas kertas bermaterai.

Atas kejadian ini, pihak kepolisian telah memeriksa lima orang termasuk ketua RW setempat dan menetapkan dua orang sebagai tersangka yakni A. N, seorang anggota FPI dan M yang merupakan warga setempat.

Kepolisian juga terus mengusut kasus ini untuk menemukan kemungkinan pelaku lain. Sementara itu, mario bersama ibu dan saudara-saudaranya ditempatkan di safe house di bawah pengawasan kepolisian sembari menerima perawatan psikologis, termasuk trauma healing.