Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Kompolnas Yakini Tak Ada Keterlibatan Personel Polri Di Sudan

Fakta-fakta yang telah ditemukan, yakni tidak ada satupun personel Polri yang tergabung dalam Formed Police Unit (FPU) VIII yang ditangkap.
Anggota Satgas FPU Indonesia VIII memperagakan yel-yel saat mengikuti upacara pemberangkatan di Rupatama Mabes Polri, Jakarta, Kamis (17/12/2016). Polri memberangkatkan sebanyak 140 personel kontingen Garuda Bhayangkara 2016 untuk bergabung dengan misi pemeliharaan perdamaian Perserikatan Bangsa Bangsa (PBB) di Sudan./Antara-Muhammad Adimaja
Anggota Satgas FPU Indonesia VIII memperagakan yel-yel saat mengikuti upacara pemberangkatan di Rupatama Mabes Polri, Jakarta, Kamis (17/12/2016). Polri memberangkatkan sebanyak 140 personel kontingen Garuda Bhayangkara 2016 untuk bergabung dengan misi pemeliharaan perdamaian Perserikatan Bangsa Bangsa (PBB) di Sudan./Antara-Muhammad Adimaja

Bisnis.com, JAKARTA—Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas) meyakini Polri sama sekali tidak terlibat dalam dugaan penyelundupan senjata di Sudan.

Wakil Ketua Kompolnas Tjahjo Kumolo menyatakan, fakta-fakta yang telah ditemukan, yakni tidak ada satupun personel Polri yang tergabung dalam Formed Police Unit (FPU) VIII yang ditangkap.

Adapun, Tjahjo menuturkan yang ada hanya penundaan kepulangan dalam rangka membantu UNAMID, PBB dan Pemerintah Sudan untuk membuat lebih terang dan jelas permasalahan yang ada.

“Kompolnas meyakini bahwa Polri tidak terlibat, terbukti dengan adanya barang-barang yang berisi senjata illegal yang bukan milik Polri,” ungkap Tjahjo mellaui keterangan tertulis, Kamis (26/1/2017).

Dalam hal ini, pihak Kompolnas menurut Tjahjo terus mendukung semua pihak untuk bersikap objektif,profesional, bertanggung jawab dan transparan dalam mengungkap kasus.

“Kompolnas merekomendasikan, mendukung pengungkapan permasalahan tersebut, pasukan FPU-8 patut diberikan pendampingan dan asistensi dari Pemerintah Indonesia dan Mabes Polri, baik dari segi Bahasa, Konseling dan Hukum,” tutup Tjahjo.

Adapun, Komisioner Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas) Poengky Indarti juga menegaskan, Polri tak terlibat penyelundupan senjata di Sudan.

"Tiga komisioner, yaitu Bekto Suprapto, Andrea H Poeloengan, dan Poengky Indarti, bulan lalu baru saja selesai melakukan supervisi terhadap pasukan dari Polri, yang tergabung dalam Garuda Bhayangkara II – FPU VIII ke El Fasher, Darfur, Sudan Utara," katanya.

Pengky menuturkan, saat melakukan supervisi, Pemerintah Darfur Utara yang diwakili oleh Wakil Wali (Wakil Gubenur) Provinsi Darfur Utara, menyatakan bahwa ia telah mendapatkan informasi dari masyarakatnya yang menyatakan menilai sangat positif kinerja Satgas FPU VIII selama ini.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper