Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Pesawat Rusia TU-154 Jatuh di Laut Hitam. Kabar 92 Penumpang Belum Diketahui

Pesawat Kementerian Pertahanan Rusia TU-154 berpenumpang sekitar 91 orang dan sempat hilang dari radar dikabarkan jatuh di Laut Hitam, kata seorang sumber yang tak bersedia disebutkan namanya, seperti dikutip kantor berita Interfax.
Puing pesawat Tupolev Tu-154 yang jatuh di Smolensk, Rusia 13 April 2010./Reuters-Sergei Karpukhin
Puing pesawat Tupolev Tu-154 yang jatuh di Smolensk, Rusia 13 April 2010./Reuters-Sergei Karpukhin

Kabar24.com, MOSKOW - Kecelakaan penerbangan menimpa pesawat pemerintah Rusia.

Pesawat Kementerian Pertahanan Rusia TU-154 berpenumpang sekitar 91 orang dan sempat hilang dari radar dikabarkan jatuh di Laut Hitam, kata seorang sumber yang tak bersedia disebutkan namanya, seperti dikutip kantor berita Interfax.

Satu regu penyelamat telah menemukan lokasi jatuhnya pesawat di Laut Hitam dekat pesisir Sochi, kata Interfax.

Kantor berita Rusia lain sebelumnya melaporkan pesawat itu tidak terdeteksi radar setelah lepas landas dari Sochi, kota wisata di pesisir Laut Hitam.

Pesawat membawa 84 penumpang dan delapan awak, kata kementerian terkait seperti dikutip kantor berita Rusia.

Sebagian besar penumpang adalah anggota militer dan tari the Alexandrov Ensemble yang akan terbang ke Suriah untuk menghibur pasukan di sana saat tahun baru nanti, kata Kementerian Pertahanan seperti dikutip kantor berita RIA.

Sumber anonim mengatakan, data awal menunjukkan pesawat jatuh kemungkinan karena kesalahan mesin atau pilot.

Sejumlah potongan pesawat ditemukan pada kedalaman 50 sampai 70 meter di sekitar 1,5 kilometer (0,93 mil) dari pesisir Rusia, tambahnya.

Kementerian Pertahanan Rusia sering menerbangkan musisi ke Suriah untuk menghibur tentaranya di sana.

Penumpang pesawat rencananya akan menuju pangkalan militer Rusia Hmeymim, Provinsi Latakia, Suriah.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Newswire
Editor : Saeno
Sumber : Antara/Reuters
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper