Kabar24.com, JAKARTA--Wakil Ketua DPR Fadli Zon meragukan pernyataan Kapolri Jenderal Tito Karnavian terkait soal isu makar sehingga perlu didalami agar tidak terkesan amatiran.
Menurutnya, kalau informasi itu tidak valid maka akan menimbulkan kegaduhan baru.
"Harusnya informasi intelijen itu didalami dulu, di-kroscek dulu, diklarifikasi dulu, jangan ada informasi mentah langsung dikeluarin, ini amatiran jadinya,” Senin (21/11/2016).
Menurutnya, setidaknya informasi itu harus didalami meski berasal dari sumber intelijen.
Fadli menjelaskan bahwa selama ini informasi pemerintah terkadang tidak tepat, seperti jumlah pelaku aksi demo 4 November yang meleset dari perkiraan pemerintah.
Menurutnya, informasi yang belum valid tidak usah dipublikasikan ke masyarakat.
"Perlu didalami, jangan menakut-nakuti orang yang nanti terprovokasi,” ujarnya menegaskan.
Wakil Ketua Umum Partai Gerindra itu mengingatkan agar semua pihak ikut memberikan kesejukan kepada publik.
Kapolri Jenderal Tito Karnavian sebelumnya mengaku sempat mendapat informasi mengenai adanya unjuk rasa yang bertujuan untuk makar dan menduduki gedung DPR pada tanggal 25 November 2016.
Unjuk rasa ini diperkirakan masih terkait dengan kasus dugaan penisaan agama Gubernur nonaktif DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok.
DPR: Kapolri Jangan Menakuti Rakyat
Wakil Ketua DPR Fadli Zon meragukan pernyataan Kapolri Jenderal Tito Karnavian terkait soal isu makar sehingga perlu didalami agar tidak terkesan amatiran.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Penulis : John Andhi Oktaveri
Editor : Rustam Agus
Topik
Konten Premium