Kabar24.com, PEKANBARU - Ribuan massa yang mengatasnamakan Muslim Bela Islam memenuhi Jalan Sudirman Pekanbaru tepatny di depan Markas Polda Riau menuntut ditangkapnya Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahja Purnama atau Ahok atas dugaan penistaan agama Islam.
Koordinator massa, Maruli menjelaskan bahwa Ahok sebagai kepala daerah telah jelas melakukan pelecehan terhadap ayau suci Al-Quran, surat Al Maidah ayat 51 ketika berada di Kepulauan Seribu pada 27 September 2016 lalu.
"Ahok telah melakukan penghinaan terhadap agama yang seharusnya dilindungi oleh negara. Sehingga hal tersebut merupakan kejahatan yang sangat serius di negara kita," kata Maruli saat memberikan orasi, Jumat (4/11/2016).
Aksi dilakukan siang usai shalat Jumat. Massa berjalan dari Masjid An-Nur menuju Mapolda Riau melewati Jalan Sudirman. Massa berjumlah ribuan, baik lelaki, perempuan, muda dan tua ini membuat lalu lintas macet total dari kota.
Bermacam bendera juga terlihat saat massa demonstran dari Front Pembela Islam, Laskar Pembela Islam, Hmpunan Mahasiswa Islam, Pemuda Muhammadiyah, Korps Alumni HMI, Hitzbut Tahrir, Pelajar Islam Indonesia, Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah dan sebagainya melakukan unjuk rasa.
Aksi berlangsung tertib meski orasi yang disuarakan sangat keras. Kepala Polda Riau, Brigjend Pol Zulkarnain telah masuk dalam barisan massa untuk mendengarkan orasi. Dia berterimakasih kepada massa yang melakukan aksi damai. "Aspirasi ini kita terima. Kasus ini tengah diproses oleh Polda Metro Jaya," katanya.
