Bisnis.com, JAKARTA - Anggota DPR Hendrawan Supratikno mengimbau KPU, partai politik dan seluruh lapisan masyarakat agar penyelenggaraan Pilkada serentak pada 15 Feberuari 2017 dilaksanakan damai dan menggembirakan yang mencerminkan keindonesiaan.
"Tidak relevan jika membawa isu SARA saat Pilkada, apalagi kita sudah sepakat untuk Pemilu damai," tegas Herdrawan Supratikno ketika ditemui Antara di Senayan, Jumat (28/10/2016).
Herdrawan mengatakan pelaksanaan Pilkada pada masa lalu memang ada sedikit gangguan termasuk yang berbau SARA, namun secara umum sudah terlaksana dengan baik.
Dia mengingatkan bahwa landasan negara ini adalah Pancasila, sehingga jangan dirusak hanya karena pelaksanaan Pilkada. Persoalan menang dan kalah lanjut Hendrawan merupakan hal yang biasa dalam Pilkada apalagi ini sudah era demokrasi.
" Meskipun berbeda pilihan saat Pilkada yang perlu diingat adalah satu bangsa, satu negara dan satu bahasa yaitu Indonesia," ujar pria yang berasal dari Jawa Tengah.
Dirinya berharap pelaksanaan Pilkada serentak di seluruh Tanah Air dapat terlaksana dengan baik, aman, tertib dan yang lebih penting lagi adalah persatuan dan kesatuan harus tetap terjaga. Selain itu, penyelenggaraan Pilkada juga harus damai serta menggembirakan masyarakat.
" Pilkada itu proses untuk memilih pemimpin demi kepentingan masyarakat, bukan sekelompok orang, sehingga persatuan dan kesatuan harus tetap terjaga," ujar Hermawan Supratikno dari Fraksi PDI Perjuangan
PILKADA SERENTAK 2017: Berlangsunglah Dengan Damai, Kata Anggota DPR
Anggota DPR Hendrawan Supratikno mengimbau KPU, partai politik dan seluruh lapisan masyarakat agar penyelenggaraan Pilkada serentak pada 15 Feberuari 2017 dilaksanakan damai dan menggembirakan yang mencerminkan keindonesiaan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Konten Premium
Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.
3 jam yang lalu
Beda Arah Investor Kakap di Saham CPIN & JPFA
Artikel Terkait
Berita Lainnya
Berita Terbaru
43 menit yang lalu
Rumor Prabowo Rombak Kementerian BUMN, Bakal 'Turun Kasta'?
4 jam yang lalu