Kabar24.com,JAKARTA — Ketua Panitia Kerja Undang-Undang Tax Amnesty, Soepriyatno, mengungkapkan adanya dampak positif bagi perekonomian Indonesia sejak diberlakukan UU tersebut.
“Dengan adanya tax amnesty ini kan, pertama kita gak terpengaruh dengan Brexit, rupiah kita juga menguat, IHSG juga naik,” ujarnnya saat dihubungi pada Senin (11/7/2016).
Sementara itu, belum genap sebulan disahkan, UU tersebut kini digugat oleh beberapa koalisi masyrakat yakni Yayasan Satu Keadilan (YSK) dan Serikat Perjuangan Rakyat Indonesia (SPRI).
Gugatan tersebut disebabkan lantaran adanya sebelas pasal didalamnya yang sarat akan kepentingan pihak tertentu seperti pasal 22 yang mengatur impunitas atau kebal hukum terhadap pejabat yang berwenang melaksanakan pengampunan pajak.
Menanggapi hal tersebut, politisi Partai Gerindra itu menilai bahwa gugatan tersebut hanyalah akal-akalan dari pihak yang ingin UU tersebut digagalkan.
“Ini kan kepentingan bangsa, ngapain digugat. Biar dijalanin saja dulu, ini kan jalan untuk pemasukan buat negara, keuangan negara jadi normal lagi,” tuturnya.
