Bisnis.com, JAKARTA--Pemerintah Jepang memberikan penghargaan Bintang Jasa Jepang kepada empat tokoh yang dinilai berjasa dalam memperkokoh hubungan antara Jepang-Indonesia.
Empat tokoh tersebut, yakni Mohammad Nuh, I Ketut Surajaya, Ibrahim Teruko, dan Elis Indrayanti. Bintang jasa diserahkan pada Jumat (29/4/2016).
Mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan M. Nuh mendapat Bintang Jasa The Order of the Rising Sun, Gold and Silver Star. Jasa utama yang ditorehkan M. Nuh yakni meningkatkan promosi, pertukaran pendidikan dan ilmu pengetahuan, serta saling pengertian antara Jepang dan Indonesia.
Selain itu, terkait Peraturan Perlindungan Warisan Budaya, M. Nuh telah berkontribusi untuk membuka kembali kegiatan pemulangan tulang-belulang eks. tentara Jepang yang sempat terhenti pada 2009.
Sementara itu, Ketua Program Studi Jepang, Universitas Indonesia dan Mantan Ketua Asosiasi Studi Jepang di Indonesia I Ketut Surajaya dianugerahi Bintang Jasa The Order of the Rising Sun, Gold Rays with Neck Ribbon.
Surajaya dianggap berkontribusi bagi penguatan hubungan Jepang dan Indonesia melalui bidang studi kejepangan dan pendidikan bahasa Jepang.
Adapun dua orang lainnya, yakni Ibrahim Teruko dan Elis Indrayanti merupakan mantan staf Kedutaan Besar Jepang di Indonesia. Keduanya dinilai berjasa dalam meningkatkan hubungan diplomatik Jepang-Indonesia. Ibrahim Teruko, misalnya, menyebarkan budaya upacara minum teh Jepang, Cha no Yu.