Bisnis.com, PEKANBARU – Pemprov Riau mulai membentuk panitia groundbreaking jalan tol Pekanbaru-Dumai. Selain itu, Pemprov juga terus melakukan persiapan bersama pihak terkait seperti Pemkot Pekanbaru, PT Hutama Karya (Persero) selaku kontraktor pembangunan jalan tol.
"Kami sudah mulai membentuk panitia groundbreaking jalan tol Pekanbaru-Dumai. Ini dilakukan untuk memaksimalkan persiapan kedatangan Presiden yang diperkirakan pertengahan Mei nanti," kata Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur Riau Arsyadjuliandi Rachman, dalam keterangan persnya Jumat (22/4/2016).
Dua alternatif pun sudah disiapkan, agar rombongan Presiden Joko Widodo pada prosesi groundbreaking itu nantinya bisa berjalan lancar. Yakni, dengan menyiapkan dua lokasi goundbreaking.
Alternatif pertama, groundbreaking dilaksanakan di titik nol proyek tol. Dimana saat ini, Pemkot Pekanbaru sedang berupaya menuntaskan pengerasan jalan sepanjang 1,5 kilometer.
Sementara alternatif kedua, disiapkan tempat tidak jauh dari Kantor Lurah Muara Fajar Kecamatan Rumbai, yang lokasinya dekat pintu masuk proyek tol. Opsi ini terbilang sedikit lebih mudah, lantaran ada areal kosong yang tinggal dibersihkan saja lagi.
"Kalau itu tak selesai, mungkin karena alasan hujan pada opsi pertama tadi masih ada alternatif kedua. Lokasinya setelah Kantor Lurah Muara Fajar, tinggal dibersihkan kiri kanan sampai ke titik 1 kilometer, lalu diberi umbul-umbul. Kontraktor pembangunan yaitu PT HK juga nanti segera mengirimkan alat berat ke lokasi yang bakal dipersiapkan groundbreaking tersebut,” katanya.
Meski menyebut kedatangan Presiden Jokowi pada pertengahan Mei, namun Plt Gubri belum berani memastikan tanggalnya peletakan batu pertama pembangunan jalan tol tersebut."Pertengahan Mei. Tanggal pastinya belum bisa ditentukan,” katanya.
