Kabar24.com, NEW YORK— Calon presiden Amerika Serikat dari partai Demokrat Hillary Clinton dan Bernie Sanders berdebat satu sama lain mengenai penilaian dan pengalaman mereka menjelang kontes pencalonan yang akan digelar pada Selasa di New York.
Mereka menyerang satu sama lain dalam debat tersebut mengenai pendapat akan Wall Street, kontrol senjata dan isu-isu lain pada Kamis, (15/4/2016).
Keduanya berteriak satu sama lain sementara kerumunan yang menyaksikan juga bergemuruh menanggapi perdebatan mereka.
“Jika kalian berdua saling berteriak, maka penonton tidak akan bisa mendengar kalian,” ujar moderator Wolf Blitzer seperti dikutip dari Reuters, Jumat (15/4/2016).
Ketika perdebatan selama dua jam tersebut berakhir, analis sosial media Brandwatch menyebutkan Sanders mendapatkan lebih dari 173,000 mention di Twitter dan 55% persen dari mention tersebut bernada positif.
Sementara itu, Clinton di-mention lebih dari 191,000 kali dan 54% dari mention tersebut bernada negatif.
Sanders, 74 tahun, rehat sejenak dari kegiatan kampanyenya pada Jumat untuk terbang ke Vatikan guna memberi pidato singkat di sebuah konferensi mengenai perekonomian dunia dan keadilan sosial.
Sanders yang akan kembali ke New York untuk melanjutkan kampanyenya pada Minggu mengatakan bahwa perjalanan ke Vatikan bukanlah perjalanan politik untuk pemilih beragama Katolik tetapi sebagai bukti kekagumannya pada Paus Francis.