Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

PERTUMBUHAN EKONOMI: BI Catat Laju Sumbar Turun dalam 5 Tahun

Bank Indonesia mencatat laju pertumbuhan ekonomi Sumatra Barat cenderung mengalami penurunan sepanjang lima tahun terakhir.
Bukittinggi./.
Bukittinggi./.

Bisnis.com, PADANG—Bank Indonesia mencatat laju pertumbuhan ekonomi Sumatra Barat cenderung mengalami penurunan sepanjang lima tahun terakhir.

Kepala Perwakilan Bank Indonesia Sumbar Puji Atmoko menyebutkan tren penurunan laju pertumbuhan ekonomi itu sejalan dengan tren investasi yang juga turun ke daerah itu.

“Ada kecenderungan investasi yang menurun, diikuti angka pertumbuhan Sumbar juga cenderung menurun meski masih di atas angka nasional,” katanya, Kamis (7/4/2016).

Laju pertumbuhan ekonomi Sumbar tahun lalu hanya 5,4%, lebih rendah dari pencapaian tahun sebelumnya masih tumbuh 5,9%. Bahkan realisasi pertumbuhan tersebut lebih rendah dibandingkan rata-rata empat tahun sebelumnya yang selalu di atas 6%.

Menurutnya, dari aspek sektoral penurunan tersebut berasal dari sektor utama, pertanian, perdagangan, dan idustri pengolahan.

Bahkan perlambatan terbesar terjadi pada industri pengolahan yaitu dari 5,2% pada 2014 menjadi hanya 1,8% tahun lalu.

Selain itu, terbatasnya realisasi investasi sepanjang tahun lalu menjadi penyebab utama menurunnya laju pertumbuhan ekonomi. Investasi di Sumbar tahun lalu tercatat hanya tumbuh 4,3% lebih rendah dari tahun sebelumnya yang masih mencapai pertumbuhan 5,2%.

Puji meminta pemerintah daerah meningkatkan laju investasi ke daerah itu dengan mempermudah proses sejumlah perizinan dan kemudahan bagi investor.

 


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Heri Faisal

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper