Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Jerman Janji Pinjami Irak 500 Juta Euro, Bangun Infrastruktur

Kanselir Jerman Angela Merkel pada Kamis (11/2/2016) mengumumkan kredit bagi Irak senilai 500 juta euro (US$567,53 juta) untuk membantu membangun kembali infrastruktur dan mengatasi tantangan keuangan karena harga minyak yang lemah.
Kanselir Jerman Angela Merkel.
Kanselir Jerman Angela Merkel.

Bisnis.com, BERLIN - Kanselir Jerman Angela Merkel pada Kamis (11/2/2016) mengumumkan kredit bagi Irak senilai 500 juta euro (US$567,53 juta) untuk membantu membangun kembali infrastruktur dan mengatasi tantangan keuangan karena harga minyak yang lemah.

"Jerman akan melakukan semua upaya untuk membantu menstabilkan Irak yang menghadapi tantangan keamanan besar, dan di atas semua tantangan ekonomi. Penurunan dan harga minyak yang rendah adalah masalah besar untuk anggaran Irak," kata Merkel setelah pembicaraan dengan Perdana Menteri Irak Haider al -Abadi.

Mengatasi krisis pengungsi di Eropa, Merkel mengatakan bahwa pemberian kredit juga akan "memberi rakyat Irak harapan untuk kehidupan mereka sendiri sehingga mereka tidak harus meninggalkan negara mereka."

Kredit akan membantu Irak untuk melaksanakan proyek-proyek stabilisasi dalam upaya memberikan sekitar tiga juta pengungsi internal negara itu kesempatan untuk kembali ke daerah asal asli mereka, kata Abadi.

"Itu akan menyebabkan penurunan pelarian internal dan meloloskan diri ke negara-negara Eropa. Tidak ada negara yang ingin kehilangan kelas menengah dan warganya," tambah dia.

Abadi juga meminta Jerman untuk berinvestasi lebih banyak di Irak dan berbagi keahlian pada reformasi ekonomi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Newswire
Editor : Fatkhul Maskur
Sumber : Antara

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper