Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

VIRUS ZIKA: Belum ada Travel Warning Ke Amerika Selatan

Pemerintah menegaskan belum mengeluarkan travel warning atau peringatan perjalanan kepada negara-negara yang sedang terjangkiti kasus virus zika.
Ilustrasi-Ibu hamil di El Salvador mengikuti penyuluhan tentang virus Zika. /Reuters
Ilustrasi-Ibu hamil di El Salvador mengikuti penyuluhan tentang virus Zika. /Reuters

Kabar24.com, JAKARTA – Pemerintah menegaskan belum mengeluarkan travel warning atau peringatan perjalanan kepada negara-negara yang sedang terjangkiti kasus virus zika.

Retno Marsudi, Menteri Luar Negeri, mengatakan pemerintah selalu berkewajiban memberikan informasi perihal adanya potensi penyebaran penyakit tertentu dalam negara-negara tertentu yang akan dituju WNI.

“Enggak [travel warning]. Yang kami lakukan memberikan informasi terkait negara yang dituju, tidak selalu travel warning,” katanya di Kompleks Istana Kepresidenan, Senin, (1/2/2016).

Adapun, Retno mengatakan kompetensi adanya bahaya kesehatan yang sedang dialami negara tertentu merupakan informasi yang kewenanganya berada di Kementerian Kesehatan.

“Informasi mengenai detail [mengenai bahaya penyakit tertentu] merupakan kompetensi Kementerian Kesehatan, tapi intinya pemerintah selalu memberikan informasi,” ujarnya.

Sebelumnya, Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) menggelar rapat darurat di Jenewa, Swiss yang membahas penyebaran virus yang kasusnya banyak dialami oleh negara-negara di Amerika Selatan.

Dikutip dari Reuters, sebanyak 2.100 perempuan hamil di Kolombia terinfeksi virus Zika yang menular melalui nyamuk. Virus tersebut dikaitkan dengan cacat lahir mikrosefali, yang membuat otak janin tidak berkembang sebagaimana mestinya.

Disisi lain, Brazil telah menyatakan perang terhadap virus tersebut setelah menetapkan keadaan kesehatan darurat. Pemerintah Brazil telah melaporkan 4.180 kasus yang diduga mikrosepalus sejak Oktober, 270 di antaranya telah dikonfirmasi positif terjangkit virus.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Irene Agustine
Editor : Fatkhul Maskur
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper