Bisnis.com, JAKARTA—Malaysia meminta semua pihak untuk berhati-hati atas spekulasi ditemukannya lokasi jatuhnya pesawat Malaysia Ailines MH370 di kawasan pantai bagian selatan Thailand.
Serpihan logam dalam ukuran dua sampai tiga meter ditemukan nelayan di Teluk Thailand pada 23 Januari lalu sebagaimana dikutip Bloomberg, Senin (25/1/2016), merujuk pada laporan koran setempat Bangkok Post. Kabel listrik terlihat terlepas dari lempengan logam yang pada bagian tertentu terlihat angka-angka, menurut koran itu.
Menteri Perhubungan Malaysia, Liow Tiong Lai kemarin mengatakan pihaknya telah mengirim sebuah tim dari Departemen Penerbangan Sipil untuk memeriksa lempengan itu. Menurut kantor berita Malaysia, Bernama, pesawat milik angkatan udara Thailand telah menerbangkan lempengan tersebut ke Bangkok.
"Kita tidak boleh berspekulasi atas setiap temuan,” ujarnya. Dia meminta untuk membiarkan ara ahli bekerja melakukan investigasi.
Pesawat Malaysia itu terbang menuju Beijing dari Kuala Lumpur pada Maret 2014 dan kemudian hilang bersdama 239 orang termasuk pilot dan awak pesawat.