Kabar24.com, JAKARTA -- UNHCR memperkirakan 140.000 pengungsi mencapai Eropa melalui laut pada November, sehingga diproyeksikan total pengungsi bisa mencapai 1 juta hingga akhir tahun.
William Spindler, Komisioner Tinggi UNHCR, menyatakan pihaknya mencatat sekitar 220.000 pengungsi datang ke Eropa pada Oktober lalu, sehingga angka pada bulan ini mengalami penurunan.
Dia menuturkan alasan penurunan jumlah itu terkait dengan persoalan cuaca dan juga tindakan yang keras terhadap penyelundupan oleh Pemerintah Turki. Spindler menyatakan sejauh ini sekitar 886.662 orang mencari keamanan telah mencapai Eropa pada tahun ini, jumlah ini mencapai 4 kali lipat dibandingkan 2014.
Tak hanya itu, UNICEF juga menyatakan perempuan dan anak-anak juga mendominasi gelombang pengungsi yakni sekitar 52%. Di sisi lain, polisi di Macedonia mulai menembakkan granat kejut dan gas air mata ke para pengungsi di perbatasan Yunani.
Terkait dengan hal itu, negara-negara Eropa mulai mengalihkan uangnya untuk perawatan para pengungsi. Inggris, adalah salah satu negara yang paling dermawan dalam pemberian bantuan luar negeri, sebagai presentasi dari PDB, juga akan menggunakan sebagian dananya untuk menampung pengungsi. Ini macam dilakukan oleh Swedia maupun negara donor besar lainnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
