Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

BANGUN DAERAH PERBATASAN: Marwan Jafar Gandeng Kepala Daerah se-Kalimantan

Pembangunan kawasan perbatasan secara tegas menggunakan dua pendekatan yang disetarakan. Yakni pendekatan keamanan (security approach) dan kesejahteraan (prosperity approach) serta UU No.6/ 2014.
Menteri Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi Marwan Jafar menajawab pertanyaan wartawan usai pertemuan tertutup dengan Presiden Joko Widodo membahas Dana Desa di Kantor Kepresidenan, Jakarta, Senin (7/9). Menteri Marwan Jafar mengungkapkan sebagian Dana Desa terhenti di tingkat kabupaten/kota sehingga belum sampai ke desa yang berhak menerimanya. /ANTARA
Menteri Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi Marwan Jafar menajawab pertanyaan wartawan usai pertemuan tertutup dengan Presiden Joko Widodo membahas Dana Desa di Kantor Kepresidenan, Jakarta, Senin (7/9). Menteri Marwan Jafar mengungkapkan sebagian Dana Desa terhenti di tingkat kabupaten/kota sehingga belum sampai ke desa yang berhak menerimanya. /ANTARA

Kabar24.com, JAKARTA - Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi menandatangani nota kesepahaman dengan gubernur dan bupati wilayah perbatasan negara se-Kalimantan.

"MoU dengan para gubernur dan bupati di wilayah Perbatasan Kalimantan dimaksudkan sebagai titik awal dari langkah nyata Kementerian Desa dalam merealisasikan pembangunan perbatasan di seluruh Indonesia," ujar Menteri Desa Marwan Jafar dalam siaran pers, Kamis (17/9/2015).

Marwan menuturkan pembangunan kawasan perbatasan secara tegas menggunakan dua pendekatan yang disetarakan. Yakni pendekatan keamanan (security approach) dan kesejahteraan (prosperity approach) serta UU No.6/ 2014.

Dengan konsep Pengembangan Kawasan Beranda Indonesia (PKBI), Marwan berharap dapat meningkatkan kinerja pembangunan desa-desa menjadi setara atau lebih maju seperti perkotaan.

Adapun pelaksanaan konsep PKBI akan dimulai dengan pembangunan kawasan perbatasan darat di empat provinsi daerah perbatasan. Di antaranya Provinsi Kalimantan Barat dengan Serawak-Malaysia, Provinsi Kalimantan Timur dengan Sabah-Malaysia, Provinsi Papua dengan Papua Nugini (PNG) dan Provinsi Nusa Tenggara Timur dengan Timor Leste.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper