Kabar24.com, BEKASI-- Aksi perampokan di Kampus Institute Teknologi Sains Bandung, kawasan Deltamas, Cikarang terekam kamera pengawas.
Ada 10 rampok yang menggasak mesin anjungan tunai mandiri (ATM) dan peralatan kantor.
"Semuanya pakai topeng, postur tubuhnya ada yang kecil dan sedang," kata Kepala Kepolisian Sektor Cikarang Pusat, Kabupaten Bekasi, Ajun Komisaris Boby Kusumawardhana, Selasa (4/8/2015).
Menurut dia, hasil inventarisasi kerugian dalam aksi perampokan tersebut mencapai Rp15 juta. Terdiri dari 3 komputer jinjing milik kampus dan uang Rp550 ribu dari dalam mesin ATM.
Kepolisian sudah mengonfirmasi ke pihak Bank Sinarmas. Ternyata, uang di dalam mesin penarik uang tersebut hanya hilang Rp 550 ribu yang berada di laci. Adapun di dalamnya gagal diambil.
"Pelaku sudah merusak dua mesin ATM, tapi gagal mengambil," kata dia.
Hasil penyelidikan sementara, diduga para pelaku spesialis pembobol mesin ATM. Ada empat saksi yang diperiksa, yaitu para petugas keamanan kampus. Komplotan itu membawa mobil, karena ada saksi yang mendengar suara mobil.
Kampus ITSB di Komplek Deltamas, Cikarang Pusat, disatroni sepuluh perampok bertopeng, Senin (3/8/2015) dini hari. Mereka melumpuhkan para penjaga kampus, salah satunya Wawan, dipukul kak kiri dan kanan menggunakan linggis