Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

OPERASI KETUPAT 2015: Tercatat 297 Tewas, 1.492 Kasus Kecelakaan

Pihak Mabes Polri melansir wilatah di Tanah Air yang rawan kecelakaan lalu lintas menjelang Hari Raya Idul Fitri.
Kecelakaan bus Rukun Sayur di Tol Palikanci, Selasa (14/7/2015)/Antara
Kecelakaan bus Rukun Sayur di Tol Palikanci, Selasa (14/7/2015)/Antara

Kabar24.com, JAKARTA -- Pihak Mabes Polri melansir wilatah di Tanah Air yang rawan kecelakaan lalu lintas menjelang Hari Raya Idul Fitri.

Wilayah dengan jumlah kecelakaan terbanyak pada H-1 Lebaran terjadi di  wilayah Polda Jawa Tengah sebanyak 72 kasus.

"Ranking dua yaitu Jawa Timur dengan 57 kasus, ranking tiga Sulawesi Selatan dengan 16 kasus," kata Kepala Bagian Penerangan Umum Polri Komisaris Besar Pol. Suharsono, Jakarta, Sabtu (18/72015).

Selain itu, pada H-1 Lebaran Idul Fitri terjadi pula 253 kasus kecelakaan lalu lintas di seluruh wilayah Indonesia. Adapun jumlah korban tewas pada H-1 berjumlah 46 orang, 76 orang mengalami luka berat, dan 342 orang mengalami luka ringan.

Secara keseluruhan sejak penyelenggaraan Operasi Ketupat 2015, sejak H-7 hingga H-1 terjadi sebanyak 1.492 kasus kecelakaan yang menyebabkan 297
korban meninggal dunia.

"531 orang luka berat dan 1.806 orang luka ringan," katanya.

Sebanyak 82.538 personel Polri dikerahkan dalam pelaksanaan Operasi Ketupat 2015 selama 16 hari, sejak 10 Juli--25 Juli 2015.

Jumlah tersebut terdiri atas Polri sebanyak 82.538 orang, TNI sebanyak 12.761 orang dan instansi-instansi terkait sebanyak 50.377 orang. Dengan demikian, total kekuatan personel yang dikerahkan dalam Operasi Ketupat 2015 mencapai 145.676 orang.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Dika Irawan
Editor : Nancy Junita

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper