Bisnis.com, ANKARA—Inflasi Turki pada Juni tahun ini melambat melebihi perkiraan karena harga-harga makanan anjlok secara tahunan.
Biro statistik Turki mengatakan tingkat inflasi tahunan anjlok menjadi 7,2% dari 8,09% pada Mei 2015. Sementara itu ekonom dalam survei Bloomberg mengestimasikan inflasi turun menjadi 7.75%.
“Dibandingkan dengan bulan sebelumnya harga-harga anjlok 0,51%. Adapun harga makanan secara tahunan naik 9,28%, atau melambat dari bulan sebelumnya yang berada di 12,81%,” tulis Bloomberg, Jumat (3/7/2015).
Perlambatan ini merupakan yang pertama kalinya pada tahun 2015. Pada 23 Juni silam, bank sentral mengatakan anjloknya harga makanan dapat mengurangi inflasi.
Volatilitas yang terjadi baru-baru ini pada harga makanan dan energi, juga ketidakpastian global masih menjadi perhatian pendekatan kebijakan moneter.
Lira sedikit berubah setelah data inflasi keluar dan diperdangkan melemah 0,12% menjadi 2,6876 per dolar Amerika Serikat (AS) pada pukul 10.03 pagi waktu Istanbul.