Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Telan Investasi Rp110,5 Triliun, Kapasitas Terusan Suez Naik Dua Kali Lipat

Otoritas Terusan Suez atau Suez Canal Authority (SCA) Mesir memproyeksi peningkatan pendapatan hingga US$13,2 miliar pada 2023 setelah mengoperasikan terusan baru sepanjang 72 km.
Kapal induk tengah melintas Terusan Suez/en.wikipedia.org
Kapal induk tengah melintas Terusan Suez/en.wikipedia.org

Bisnis.com, JAKARTA -- Otoritas Terusan Suez atau Suez Canal Authority (SCA) Mesir memproyeksi peningkatan pendapatan hingga US$13,2 miliar pada 2023 setelah mengoperasikan terusan baru sepanjang 72 km.

Laksamana Mohab Mameesh, Kepala SCA mengatakan, pembangunan terusan baru telah mencapai 80% dengan jumlah galian lebih dari 210 juta ton pasir. "New Suez Canal akan menciptakan masa depan yang lebih sejahtera," ungkapnya dalam siaran pers yang diterima Bisnis.com, Minggu (14/6/2015).

Dia menambahkan, pembukaan New Suez Canal akan dilakukan pada 6 Agustus 2015 mendatang dan akan diresmikan oleh Presiden Mesir, Abdel Fattah El-Sisi. Menurut Mameesh, proyek terusan baru Suez didanai lewat penerbitan saham proyek yang hanya dijual kepada rakyat Mesir.

Dalam waktu enam hari, penjualan saham bisa meraup dana dari masyarakat Mesir sebanyak US$8,5 miliar atau Rp110,5 triliun (kurs Rp13.000 per dolar AS). Adapun, proyek ambisius ini telah dimulai pada 6 Agustus 2014 dan SCA berambisi merampungkan proyek ini hanya dalam setahun.

New Suez Canal diperkirakan bisa meningkatkan kapasitas hingga dua kali lipat karena lalu lintas kapal akan menjadi dua arah.

Sebagaimana diketahui, Terusan Suez telah beroperasi lebih dari 150 tahun dan menjadi jalur perdagangan utama dunia karena menghubungkan Eropa, Asia, dan Afrika.

SCA menyebut, New Suez Canal akan menyediakan akses bagi 1,6 miliar pelanggan di seluruh dunia. Dalam jangka panjang proyek ini juga diharapkan mendatangkan banyak investasi dan lapangan kerja di Mesir.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper