Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Ratusan Rumah di Demak dan Lebak Terendam Banjir

Hujan berintensitas tinggi dan tingginya kerentanan fisik daerah aliran sungai menyebabkan sungai-sungai meluap dan menimbulkan banjir.
 Ilustrasi./
Ilustrasi./

Bisnis.com, JAKARTA - Hujan berintensitas tinggi dan tingginya kerentanan fisik daerah aliran sungai menyebabkan sungai-sungai meluap dan menimbulkan banjir.

Kepala Pusat Data Informasi dan Humas Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Sutopo Purwo Nugroho mengatakan akibat intensitas hujan yang tinggi, banjir terjadi di Kabupaten Demak, Jawa Tengah, Jumat (24/4/2015), pukul 17.00 WIB.

"Hujan berintensitas tinggi dan kondisi Sungai Cabean yang telah mengalami pendangkalan telah menyebabkan sungai tidak mampu air limpasan dari daerah Ungaran dan Klepu Karangjati," tuturnya, seperti siaran pers yang diterima Bisnis, Jumat (24/4/2015) malam.

Sutopo mengatakan terdapat tiga titik tanggul jebol hingga menyebabkan beberapa desa terendam banjir setinggi 20-100 cm, seperti di Desa Tlogoweru, Desa Rejosari, Desa Sidorejo Kec. Guntur, dan Kecamatan Karangawen. Namun tidak sampai ada pengungsian.

Akibat banjir tersebut, lahan sawah seluas 148 hektar juga terendamdan beberapa ruas jalan juga kebanjiran sehingga menimbulkan kemacetan.

"BPBD Prov Jateng, BPBD Demak, TNI, Polri dan unsur lainnya saat ini sedang melakukan koordinasi di Balai Desa Tlogoweru. Pendataan masih dilakukan," tuturnya.

Kepala BNPB, Syamsul Maarif, telah memerintahkan Deputi Penanganan Darurat BNPB untuk terus berkoordinasi dengan BPBD yang terkena bencana.

Menurutnya BNPB melakukan pendampingan BPBD. Bantuan diberikan sesuai kebutuhan di lapangan.

Sementara itu, akibat meluapnya Sungai Ciliman telah menyebabkan banjir dan merendam 8 desa di Kecamatan Banjarsari, Kabupaten Lebak Provinsi Banten, Jumat (24/4) pukul 06.00 WIB.

"Delapan desa itu, yakni Desa Keusik, Ciruji, Umbul Jaya, Lebakkeusik, Cidahu, Kumpay, Cilegong ilir, dan Labanjaya

Menurutnya lebih dari 350 rumah terendam banjir setinggi 1-1,5 meter. Sedangkan di Kp Cibeber, Desa Warung Banten, Kec Cibeber terjadi longsor menyebabkan 2 rumah rusak berat.

"Angin kencang juga menyebabkan satu rumah roboh di Desa Tanjungwangi Kecamatan Muncang," ujarnya.

Menurutnya BPBD Kab Lebak, TNI, Polri, Tagana, SAR, PMI, SKPD dan relawan masih melakukan penanganan darurat banjir.

"Bantuan logistik telah didistribusikan kepada korban banjir," tuturnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper