Kabar24.com, JAKARTA-- Penyidik Kepolisian Daerah Metropolitan Jakarta Raya pekan ini akan memeriksa guru Sekolah Highscope Indonesia terkait dugaan tindak kekerasan seksual terhadap seorang murid.
"Diperkirakan besok atau lusa," kata Kepala Bidang Humas Kepolisian Daerah Metropolitan Jakarta Raya Komisaris Besar Polisi Martinus Sitompul di Jakarta Selasa (7/4/2015).
Martinus mengungkapkan sampai sekarang polisi telah memeriksa empat orang saksi. Dikatakan, penyidik telah berkoordinasi dengan sekolah untuk mendelegasikan seorang guru sebagai saksi.
Orangtua seorang murid di sekolah itu menduga anaknya menjadi korban kekerasan seksual. Pada Selasa (17/3/2015), sepulang sekolah anaknya yang berusia tujuh tahun mengeluhkan kemaluannya sakit dan bercerita bahwa ada yang melecehkannya di sekolah.